HEMBUSAN angin kencang menandai turunnya hujan lebat melanda wilayah Kota Banjarmasin dan sekitarnya pada Senin (16/10/2023) sekira pukul 16.30 Wita.
AKIBATNYA, banyak pohon tumbang dan beberapa fasilitas lainnya ikut ambruk. Seperti pohon tumbang di ruas Jalan Belitung Darat yang sempat menimpa pengendara motor.
Pohon besar tumbang juga terjadi di ruas Jalan Piere Tendean, Kelurahan Seberang Masjid RT 13 RW 02, Banjarmasin Tengah.
Dampak pohon tumbang membuat akses jalan tertutup. Bahkan, akar pohon ikut tercerabut membuat sejumlah rumah warga terangkat, hingga memacetkan ruas Jalan Pahlawan, Seberang Masjid.
Lurah Seberang Masjid Muhammad Subhan mengungkapkan pohon tumbang ini memang sudah berumur tua. Gara-gara diterjang angin kencang yang sempat berputar-putar di lokasi, membuat daya tahan pohon tak bisa lagi menahan beban.
BACA : Tertimpa Pohon Tumbang, Satu Pengendara Motor Meninggal Dunia
“Akhirnya tumbang. Untungnya, tidak ada korban, terlebih lagi korban jiwa yang tertimpa pohon besar tumbang ini,” ucap Lurah Seberang Masjid, Muhammad Subhan kepada awak media, Senin (16/10/2023).
Dia meminta agar petugas pertamanan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Banjarmasin segera turun tangan membersihkan pohon besar yang tumbang menghalangi jalan. Untungnya, beberapa warga dibantu petugas PLN langsung berinisiatif menebang pohon itu dengan peralatan sederhana berupa parang dan lainnya.
“Memang, selain pohon besar yang tumbang di sini. Dilaporkan pula ada pohon lainnya di lingkungan Kelurahan Seberang Masjid ikut tumbang akibat diterjang angin kencang,” kata Subhan.
BACA JUGA : Waspada Cuaca Ekstrem Landa Banjarmasin, 5 Pohon Tumbang Diterjang Angin di Cempaka Raya
Ketua RW 02 Kelurahan Seberang Masjid, Heriannor mengaku sudah lama memperingatkan kepada petugas pertamanan DLH atau pemerintah kota untuk segera menebang pohon-pohon yang sudah berumur tua dan rawan tumbang.
“Sebelumnya, ada pohon besar di bagian seberang sudah ditebang. Nah, memasuki musim hujan seperti sekarang dengan angin kencang jelas sangat rawan pohon tumbang,” ucap Heriannor.
Menurut dia, sudah beberapa kali kejadian pohon tumbang terjadi saat pergantian musim kemarau ke musim atau memasuki pancaroba sehingga sudah sepatutnya menjadi atensi khusus dari pemerintah kota. Terlebih lagi, di lokasi terdekat ada proyek aksesoris Jembatan Pasar Lama (9 November) yang tengah digarap kontraktor.
BACA JUGA : Disapu Angin Kencang dan Hujan Deras, Banyak Pohon Tumbang
“Jangan sampai menunggu ada korban dulu. Untungnya dalam kejadian pohon tumbang akibat diterjang angin kencang tidak ada korban jiwa atau yang terluka. Kami sudah ingatkan begitu memasuki bulan yang berakhir ber, pasti akan ditandai hujan lebat dengan petir-petirnya,” ucap Heriannor.
Menurut dia, dirinya sudah memperingati pemilik rumah agar tak menambah bangunan, karena akar pohon beringin tua itu sudah berada di bagian bawah lantai rumah, sehingga sangat rawan ketika ambruk akan berdampak pada bangunan. “Untungnya, saat pohon ini tumbang, penghuni rumah tidak mengalami apa-apa,” imbuhnya.(jejakrekam)