Tetap Waspada Virus Corona, Pemkab Barito Utara Gelar Doa Tolak Bala

0

MEREBAKNYA wabah virus Corona (Covid-19) di sejumlah negara, termasuk Indonesia, termasuk Kalimantan Tengah yang sudah dinyatakan dua warganya positif terpapar Covid-19.

SEBAGAI wilayah yang juga berbatasan dengan Provinsi Kalimantan Timur, Pemkab Barito Utara pun cepat merespon masalah itu. Tak hanya menyiapkan diri secara medis untuk penanganan pasien lewat RSUD Muara Teweh, Pemkab Barito Utara juga melakukan pendekatan keagamaan lewat pembacaan doa tolak bala. Dimulai dengan pembacaan surah Yasin, shalawat Kamilah. 

Acara doa tolak bala ini digelar di halaman Rumah Jabatan Bupati Barito Utara, H Nadalsyah di Jalan Achmad yani, Muara Teweh, Minggu (22/3/2020). Turut hadir, Kepala Kejari Barito Utara Basrulnas dan belasan kepala SOPD lingkup Pemkab Barito Utara, dan tokoh agama.

BACA : RSUD Muara Teweh Siap Jadi RS Rujukan Penanganan Corona

Bupati H Nadalsyah mengatakan perlu disadari bahwa virus Corona adalah salah satu makhluk Allah SWT, yang mana harus menyakini setiap pergerakan dan perpindahannya tidak lepas dari kuasa Allah. 

“Tentu sebagai hamba  yang lemah sudah sepatutnya memohon kepada Allah SWT agar dihindarkan dan diselamatkan dari bahaya virus ini,” ucap Nadalsyah.

Bupati yang akrab dipanggil Koyem ini mengatakan saat ini daerah yang ditandai zona merah oleh pemerintah pusat, seperti DKI Jakarta dan sebagian Jawa Barat, berimbas pada kegiatan ibadah seperti shalat fardhu dan shalat jumat untuk beberapa waktu ditiadakan. Ini dikarenakan sangat merebaknya virus di daerah tersebut. 

“Untuk wilayah di Barito Utara, shalat  ke masjid  masih tetap dilaksanakan, akan tetapi kiranya dapat mematuhi protokol pencegahan virus Corona,  di antaranya membawa alas untuk sujud. Yaitu seperti sajadah, atau sapu tangan,  membatasi sementara bersalaman,” ucapnya.

BACA JUGA : Belum Ada Penderita Covid-19, Bupati Barito Utara Instruksikan Sekolah Diliburkan

Hal itu, diakui Nadalsyah, sebagai bentuk kewaspadaan atas menyebarnya virus Corona. Ia pun mengajak tokoh agama dan warga Barito Utara untuk senantiasa berikhtiar untuk mencegah  dan menghindari wabah ini, di samping makin khusyuk dalam berdoa.

“Terpenting adalah menjaga kebersihan lingkungan dimulai dari diri sendiri,  selalu menerapkan seperti mencuci tangan dengan sabun, mengkonsumsi makanan yang bergizi, rajin berolah raga agar daya tahan tubuh kuat,” ucapnya.

Nadalsyah menegaskan untuk wilayah Kabupaten Barito Utara, sebaran virus Corona memang belum ada.  “Makanya, tetap tenang. Jangan panik  dengan pemberitaan  yang ada. Tetapi saya mengajak warga untuk selalu waspada,” kata Nadalsyah.(jejakrekam) 

Penulis Syarbani
Editor Didi G Sanusi

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.