Dinyatakan Sehat, Pasien ODP Covid-19 asal Kotabaru Dipulangkan RSUD Hadji Boejasin

0

LAPORAN adanya satu pasien rujukan dari RSUD Pangeran Jaya Sumitra Kotabaru yang masuk orang dalam pemantauan (ODP) Covid-19 ke RSUD Hadji Boejasin telah dinyatakan sehat, karena negatif terpapar virus Corona.

BERDASAR laporan yang diterima Tim Gugus Tugas Pencegahan, Pengendalian dan Penanganan Covid-19 Kalimantan Selatan, menyebutkan ada pasien ODP tengah dirawat di RSUD Hadji Boejasin Pelaihari, yang menjadi rumah sakit rujukan selain RSUD Ulin Banjarmasin.

Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Tanah Laut, Antonius Jaka membenarkan adanya satu pasien asal Kotabaru, masuk kategori ODP Covid-19.

BACA : ODP Covid-19 di Banjarmasin Bertambah, Pasien 06 RSUD Ulin Tak Masuk Daftar

“Pasien ODP Covid-19 itu sempat dirawat di ruang isolasi RSUD Hadji Boejasin. Namun, dari pemeriksaan medis dan pemantauan, ternyata yang bersangkutan sudah sehat dan bisa pulang ke Kotabaru,” ucap Plt Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Tanah Laut ini kepada jejakrekam.com, Kamis (19/3/2020).

Menurut dia, selanjutnya pasien ODP ini diserahkan kepada Dinas Kesehatan Kotabaru untuk pemantauan kondisi kesehatannya, usai dipulangkan pada Rabu (18/3/2020).

“Waktu dirawat di RSUD Hadji Boejasin, yang bersangkutan hanya menunjukkan gejala batuk, panas dan sesak nafas. Namun, suhu tubuhnya masih normal, karena berada di bawah 38 derajat Celcius,” ungkap Jaka.

BACA JUGA : Satu Pasien dalam Pengawasan Covid-19 di RSUD Ulin Dinyatakan Meninggal Dunia

Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinkes Tanah Laut ini mengungkapkan pasien ODP itu dipastikan negatif terjangkit Covid-19.  “Untuk sementara, tidak ada perkembangan kasus Covid-19 yang dirawat di RSUD Hadji Boejasin. Hari ini, kami hanya melakukan simulasi penanganan kasus itu, termasuk melakukan penyemprotan cairan disinfektan di Masjid Agung Syuhada dan Masjid Almanar di Pelaihari,” tutur Jaka.

Sebelumnya, Direktur RSUD Hadji Boejasin dr Isna Farida membenarkan telah menerima satu pasien suspect Covid-19. Namun, ia enggan memberi keterangan lebih lanjut, karena telah diputuskan satu pintu untuk pemberian informasi ke publik yang ditangani Dinkes Tanah Laut.(jejakrekam)

Penulis Asyikin
Editor Didi G Sanusi

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.