Sejak Januari, Dinkes Sebut 32 Orang dalam Pemantauan Covid-19 di Banjarmasin

0

SETELAH tiga pasien diduga suspect Corona, di antaranya terdapat satu warga Banjarmasin, Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Banjarmasin akhirnya mengungkap total orang dalam pemantauan (ODP) novel coronavirus (Covid-19), selama pandemic virus ini menghebohkan dunia.

KEPALA Dinkes Kota Banjarmasin Machli Riyadi menyebutkan sebanyak 32 ODP di Banjarmasin, terhitung sejak 15 Januari hingga 13 Maret 2020.

Dari total ODP yang disebutkan di atas, 22 di antaranya dinyatakan sehat, 10 orang sisanya hingga saat ini masih dalam pemantauan.

BACA : Belum Darurat Corona, Walikota Ibnu Sina Tak Liburkan Sekolah dan Instansi Pemerintah

“Hingga saat ini, belum ada yang positif Covid-19 di Kota Banjarmasin,” ucap Machli Riyadi didampingi Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Kalsel dr Mohammad Rudiansyah,  kepada awak media, di Rumah Jabatan Walikota Banjarmasin, Minggu (15/3/2020).

Meski demikian, tutur Machli, pihaknya tetap selalu waspada serta meningkatkan intensitas pemantauan setiap 3 sampai 6 jam sekali. Mantan Wakil Direktur RSUD Ulin ini menerangkan dari 32 ODP yang tercatat ini melaporkan diri mereka masing-masing ke puskesmas terdekat. Kemudian, puskesmas yang melaporkan kepada pihak Dinkes Banjarmasin.

“Ada yang habis pulang umrah. Ada pula turis lokal ke negara-negara yang dinyatakan positif Corona. Dengan kesadaran sendiri, mereka lapor ke puskesmas,” terangnya.

BACA JUGA : Usai Umrah, Tiga Pasien Suspect Corona Langsung Diisolasi RSUD Ulin

Machli mengatakan pihaknya bahkan tak henti-hentinya mengimbau masyarakat agar tidak panik dalam menghadapi situasi saat ini. Namun ia meminta untuk tetap harus waspada.

Selain itu, Machli mengingatkan agar masyarakat yang baru kembali dari kawasan yang dipastikan positif Corona untuk mengisolasi diri sendiri di rumah sesuai arahan dari Walikota Banjarmasin Ibnu Sina.(jejakrekam)

Penulis M Syaiful Riki
Editor Didi G Sanusi

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.