Ramaikan Bursa Caketum, Ramli Tawarkan PMII Renewable

0

MASA Bakti Pengurus Besar Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PB PMII) periode 2017-2020 segera berakhir. Untuk menyegarkan kembali struktur kepengurusan tersebut, organisasi mahasiswa Nahdlatul Ulama (NU) yang dibentuk 17 April 1960 silam itu akan melangsungkan Kongres ke-20 di Balikpapan, Kalimantan Timur pada 13-17 April 2020 mendatang.

SALAH satu tokoh PMII Kalsel yang akan meramaikan bursa calon ketua umum PB PMII adalah Ramli Jauhari yang juga mantan ketua PKC PMII Kalsel.

Ramli mengatakan sudah mendapatkan pemberitahuan secara resmi dari badan pekerja kongres, ihwal lolosnya menjadi calon ketua umum PB PMII.

“Tahapan selanjutnya menjaga kesehatan, karena akan melalui beberapa tahapan yang telah ditetapkan PB PMII, antara lain tes kesehatan, Toefl, dan dilanjutkan debat kandidat di lima kota seluruh Indonesia,” kata Ramli saat berbincang dengan jejakrekam.com, Minggu (23/2/2020).

Adapun, visi yang ditawarkan Ramli dalam Kongres XX PMII nanti adalah PMII RENEWABLE, dengan komitmen akan membawa PMII menjadi organisasi modern berbasis digital. Hal itu selaras dengan visi Indonesia Maju.

BACA: PMII Dorong KPU Masifkan Sosialisasi Pilkada

Dengan berbagai macam misi untuk mencapai visi tersebut, di antaranya memperkuat manajemen organisasi dan restrukturisasi. Lalu, dari segi kaderisasi, melakukan pemerataan di segala jenjang sesuai tugas dan fungsi.

“Kemudian, meningkatkan kemandirian sikap ekonomi. Terakhir, relation goal PMII – Nahdlatul Ulama (NU),” bebernya.

Ramli yakin PKC Kalsel dan 10 Pengurus Cabang di Kalsel solid mendukung dirinya di kongres nanti.”Awal Maret kita akan roadshow, di 10 Cabang dalam durasi 3 hari, dan kita akan menyasar Kalimantan secara keseluruhan,” kata dia.

BACA JUGA: Lawan Politik Uang, Bawaslu Banjarmasin Gandeng KAMMI dan PMII

Selain PKC dan PC PMII di Pulau Kalimantan, Ramli juga akan berkonsolidasi dengan sejumlah PC di pulau Jawa dan Sumatera. Dia meyakini pemilihan Caketum mengedepankan asas musyawarah dan mufakat, sebelum memutuskan opsi terakhir voting terbuka.

“Ulun satu-satunya caketum dari Kalimantan, ulun mohon do’a dan dukungan dari semua sahabat, baik senior , alumni maupun kader agar banyak kemudahan dalam proses kedepan,” pungkas Ramli. (jejakrekam)

Penulis Ahmad Husaini
Editor Fahriza

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.