Ada 9 Mahasiswa Balangan yang Menimba Ilmu di Tiongkok Dipulangkan

0

SEBARAN virus Corona yang mewabah di Kota Wuhan, Provinsi Hubei, Republik Rakyat Tiongkok dikhawatirkan akan menjangkiti mahasiswa Indonesia, khususnya dari Kabupaten Balangan, Kalimantan Selatan. Untuk itu, Pemkab Balangan pun secara bertahap memulangkan para mahasiswanya ke tanah air.

SAAT ini, sudah ada empat mahasiswa asal Balangan yang telah dipulangkan Pemkab Balangan ke kampung halaman. Sisanya, ada lima mahasiswa diagendakan akan balik ke Balangan pada Kamis (6/2/2020) besok.

Sekretaris Dinas Kesehatan (Dinkes) Balangan, Abdul Basyid mengungkapkan fasilitasi pemulangan para mahasiswa yang tengah mengenyam pendidikan di Negeri Tirai Bambu, terus diupayakan pemerintah daerah dan Pemerintah Indonesia.

BACA : Antisipasi Virus Corona, Dinkes Pantau Pekerja Asing Asal China Di Tabalong

“Saat ini, sudah ada proses pemulangan untuk lima mahasiswa asal Balangan dari Negeri China. Namun, untuk kondisi kesehatan, seluruh mahasiswa asal Balangan dalam keadaan baik,” ucap Abdul Basyid kepada awak media di Paringin, Selasa (4/2/2020).

Ia menerangkan sudah ada empat mahasiswa Balangan telah berada di kampung halaman. Sedangkan, dua mahasiswa lagi dalam proses perjalanan dan akan tiba di Balangan, paling lambat pada Kamis (6/2/2020) besok.

BACA JUGA : Ketua Dewan: Dinkes Harus Cermati-Antisipasi Virus Corona

Untuk sisa mahasiswa yang lainnya masih dalam proses pengurusan izin pulang  dari kampus tempat mereka menimba ilmu. “Memang, sisa mahasiswa yang ada, masih mengurus beberapa hal yang berkenaan dengan kampusnya. Namun, secepatnya mereka akan dipulangkan,” tegas Basyid.

Total mahasiswa asal Balangan yang menempuh studi di berbagai kampus di Tiongkok, merupakan para pelajar yang mendapat beasiswa khusus dari Pemkab Balangan dan Pemprov Kalsel. Sisanya, satu mahasiswa kuliah secara mandiri di salah satu kampus di China.

Pada Sabtu (1/2/2020), dua mahasiswa Balangan yang menimba ilmu di China, atas nama M Arief Fadillah dan Fitriani telah tiba di kampung halaman. Mereka tercatat sebagai mahasiswa di salah satu kampus di Nanjing, ibukota Provinsi Jiangsu, Republik Rakyat Tiongkok.

“Walau berbeda provinsi dengan mewabahnya virus Corono di Kota Wuhan, Provinsi Hubei, namun kami tetap mengantisipasi hal itu. Jangan sampai mahasiswa kita justru ikut terjangkit wadah virus Corona yang sudah mengkhawatirkan itu,” ucap Basyid.

Dua mahasiswa asal Balangan yang datang dari China, saat menjalani proses pemeriksaan kesehatan oleh Dinkes Balangan di Paringin.

Sebelum dinyatakan negatif, kedua mahasiswa ini pun menjalani proses pemeriksaan cukup ketat guna mendeteksi apakah terjangkit atau tidak virus Corona. Syukurnya, hasil pemeriksaan dari Dinkes Balangan, para mahasiswa ini dinyatakan negatif, alias tidak terjangkit virus Corona tersebut.

BACA LAGI : Virus Corona, Jangan Panik Tapi Tetap Waspada

Senada itu, Muhammad Arief Fadillah mengakui selama tinggal di asrama kampusnya di Nanjing, ibukota Provinsi Jiangsu, terus menjaga kebersihan. Bahkan, setiap kali keluar dari asrama, menggunakan masker, kacamata dan sarung tangan agar tidak terpapar virus yang telah menyebar di China.

“Seandainya tidak ada wabah virus Corona, saya tak akan pulang kampung, meski saat ini perkuliahan diliburkan karena memasuki musim dingin di China,” ucap Arief Fadilah.

Ia mengungkapkan saat pulang ke tanah air, serangkai tes dan pemeriksaan ketat diberlakukan. Begitu tiba di Bandara Soekarno-Hatta, Cengkareng, sudah melewati alat deteksi tubuh, hingga menuju ke Bandara Syamsudin Noor Banjarmasin, juga mengalami hal serupa.

BACA LAGI : Antisipasi Virus Corona, Bandara Syamsudin Noor Aktifkan Pendeteksi Panas Tubuh

Tak cukup hanya itu, guna memastikan kondisi kesehatannya, Arif dan kawan-kawan kembali diarahkan Dinkes Balangan untuk dites secara medis, agar tak membawa virus Corona ke kampung halamannya.

“Alhamdulillah, kami pulang ke kampung halaman dalam keadaan sehat dan tidak terjangkit virus Corona,” kata Arief Fadilah.

Untuk mahasiswa yang sudah pulang, yakni Lutfi Rahman, mahasiswa klinikal medis di Hubei Polytechnic University, Nur Syifa Fauzia di kampus yang sama. Kemudian, Fitriani dan Muhammad Arief Fadilah, kuliah di Jiangu University of Science and Technology, program studi farmasi dan kedokteran. Sedangkan, lima mahasiswa lagi dalam proses pemulangan ke tanah air.

Ini Data Mahasiswa asal Balangan yang menimba ilmu di Tiongkok

  1. Muhammad Arifin – Guilin University of Electronic Technology, China
  2. Elinda Norsanti – Jiangsu Vocational Institute of Commerce, China
  3. H Wahid Kurniawan-Guilin University of Electronic Technology, China
  4. Lutfi Rahman-Hubei Polytechnic University, China
  5. Nur Syifa Fauzia- Hubei Polytechnic University, China
  6. Fitriani-Jiangshu Vicational College of Finance and Economics, China
  7. M Arif Fadillah –Jiangsu University of Science and Technology, China
  8. Ahmad Riadi –Jiangsu Maritim Institute, China
  9. Fauziah Savitri-Yangzhou Polytechnic Institute, China.(jejakrekam)
Penulis Gian/Didi GS
Editor Didi G Sanusi

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.