Foto : Istimewa
MUSIBAH kebakaran di tengah padamnya listrik oleh PLN Kalselteng mengejutkan warga seputaran Jalan Pegadaian, Kelurahan Pekapuran Laut, Kota Banjarmasin, Senin (20/1/2020) dinihari, sekitar pukul 03.40 Wita.
API berkobar cukup hebat, hingga berlangsung hampir dua jam dari pukul 03.40-05.30 Wita, saat azan Subuh berkumandang.
Untungnya, akses jalan menuju ke lokasi kebakaran sebuah gudang di Jalan Pegadaian (Jalan Tembus Sungai Baru) RT 02, Kelurahan Pekapuran Laut, Banjarmasin Tengah cukup lebar. Hingga, ratusan armada pemadam kebakaran bisa berdatangan ke lokasi.
Ihsan Nasuhi, relawan pemadam kebakaran Surya Gemilang, Kuin Utara mengungkapkan saat kebakaran, sumber air untuk memadamkan cukup tersedia dari sungai-sungai yang ada di wilayah Pekapuran, meski harus mengulur selang cukup panjang ke sungai.
BACA : Karena Sambaran Petir, Listrik Padam di Sebagian Wilayah Kalselteng
“Memang, tidak ada kendala di lapangan. Namun, api cukup berkobar hebat karena hembusan angin cukup kencang. Untungnya, api bisa dikepung dari segala penjuru, sehingga bisa berhasil dijinakkan,” ucap Ihsan kepada jejakrekam.com, Senin (20/1/2020).
Sementara itu, Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Banjarmasin, HM Hilmi mengungkapkan untuk penyebab kebakaran gudang milik PT Pulau Baru itu masih dalam proses penyelidikan pihak berwenang.
“Ada satu buah gudang dua lantai yang rusak berat hingga 80 persen. Dalam kejadian ini, tidak ada korban jiwa,” ucap Hilmi.
Akibat terbakarnya gudang milik PT Pulau Baru, Hilmi mengungkapkan ditaksir total kerugiannya mencapai Rp 432 juta.
Menurut Hilmi, pihaknya telah melakukan pendataan kebakaran dengan berkoordinasi pihak terkait. Termasuk, melibatkan tim di lapangan PMI Kota Banjarmasin, Damkar Kota Banjarmasin, BPK/PMK gabunga dan emergency gabungan serta pihak kepolisian.(jejakrekam)