Bupati Terkejut Ada Perusahaan Tambang Lintasi Jalan Kabupaten

0

BUPATI Barito Utara, H Nadalsyah, mengaku terkejut dengan laporan masyarakat tentang adanya perusahaan tambang yang mengangkut batubara dengan melintasi jalan kabupaten. Sementara perusahaan tersebut sampai sekarang tidak pernah melaporkan atau minta izin tentang keberadaannya kepada pemerintah daerah. 

“KAMI selaku pimpinan daerah belum pernah menerima atau tahu tentang perusahaan tambang tersebut. Karenya saya ingatkan, siapa pun yang masuk ke kabupaten Barito Utara diharapkan menyampaikan laporan, apalagi dengan memakai fasilitas umum,” tegas H Nadalsyah di Muara Teweh, Rabu (25/12/2019). 

BACA : Kewenangan ESDM, Ombudsman Tepis Terbitkan Rekomendasi CnC Perusahaan Tambang

Ia berharap perusahaan tambang tersebut segera melaporkan atau bersilaturahmi dengan pimpinan daerah ini.  “Supaya kami selaku pimpinan daerah ini bisa menjelaskan tentang keberadaan perusahaan tersebut kepada masyarakat. Kalau tidak ada laporan, bagaimana kami bisa menjelaskannya kepada masyarakat ketika ada pertanyaan dari masyarakat atau di saat menerima informasi dari warga,” ujarnya. 

“Kami bukannya minta dihormati, tetapi kami ingin mengetahui keberadaan perusahaan tersebut yang beroperasi di wilayah kami . Utamanya untuk bersinergi. Jangan mentang-mentang ada oknum atau pihak-pihak di belakang perusahaan tersebut, sehingga seakan tak menghiraukan pimpinan daerah ini,” tandasnya. 

Bupati pun minta perusahaan tersebut segera menghentikan kegiatan di lapangkan. “Diingatkannya, selesaikan terlebih dahulu dengan pemerintah daerah, setidaknya untuk melaporkan bentuk kegiatan serta perizinannya demi kenyamanan berusaha. 

BACA JUGA : Menyatukan Semua Golongan, Nadalsyah Layak Pimpin Kalteng

Hal ini, jelasnya, mengingat parahnya kerusakan jalan kabupaten yang dilalui perusahaan tambang tersebut. Sebab jalan yang ada masih tidak bisa dilintasi kendaraan dengan beban berat di atas 8 ton. Sementara jalan itu masih type kelas C. Sehingga bebannya terbatas. Bahkan untuk kebutuhan masyarakat saja masih pas-pasan. 

“Kami belum bisa meningkatkan jalan tersebut, karena keterbatasan anggaran yang  Pemkab. Sementara ini yang kami lakukan adalah perbaikan secara bertahap saja,” ujarnya. 

Kondisi musim hujan sekarang ini, lanjut bupati, tentu akan mudah merusak jalan tersebut, apalagi disaat ini dipaksakan dilintasi beban berat dan yang kasihan adalah masyarakat setempat yang melintas jalan tersebut. 

BACA LAGI : Ekspor Batubara Kalsel Turun Imbas Perang Dagang Tiongkok-AS

Ia pun memperingkan perusahaan yang melintas jalan itu tetapi tidak ada melaporkan kegiatannya kepada pemerintah daerah. Sebab jalan itu seyogyanya disiapkan untuk masyarakat, bukan untuk perusahaan.  “Oleh sebab itu, dihimbau kepada perusahaan tersebut tersebut segera melaporkan terutama jika mereka ingin menggunakan jalan tersebut. Jika tidak ada melaporkan kepada pemerintah daerah, maka kami akan melaporkan perusahaan tersebut kepada pihak yang berwajib,” pungkasnya.(jejakrekam)

Penulis Syarbani
Editor Ahmad Riyadi

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.