Foto : Muhammad
UPT Puskesmas Sungai Malang, Amuntai, Hulu Sungai Utara, menggelar wisuda Bayi Sehat Lulus ASI Eksklusif, Kamis (12/12/2019).
KEPALA UPT Puskesmas Sungai Malang Fajeri mengatakan, wisuda bayi sehat lulus ASI eksklusif adalah sebuah kegiatan inovatif untuk merayakan pemberian ASI eksklusif bagi bayi di bawah usia enam bulan.
“Di tengah tingginya kasus gizi kurang di Indonesia, Puskesmas kita berusaha memutar otak agar ibu-ibu bisa memberikan ASI eksklusif pada bayi mereka,” ujarnya
Hal ini, ujarnya, dalam rangka menurunkan angka kesakitan maupun kematian. Dimana, hal itu bisa dilakukan dengan pemberian ASI eksklusif. “Di lingkungan Puskemas Sungai Malang sampai saat ini masih 87 persen,” bebernya
Ia berharap wisuda ASI eksklusif bisa memotivasi keluarga lain agar menyusui bayinya, minimal selama enam bulan. “Peserta wisuda untuk kriteria umur 6 bulan sampai 16 bulan, rutin datang ke Posyandu, dan mempunyai gizi baik,” katanya.
Plt Kepala Dinas Kesehatan HSU dr Agus Fidliansyah menambahkan, pemberian ASI eksklusif bisa memberikan kekebalan kepada bayi dari serangan penyakit dan mencegah stunting.
“Ada 38 bayi ASI eksklusif se-HSU. Secara keseluruhan jumlah prentasi ASI eksklusif sekitar 68 persen. Untuk UPT Puskesmas Sungai Malang 87 persen. Ini kebanggaan,” pungkasnya
Ketua PKK HSU Hj Anisah Rasyidah Wahid berharap ini menjadi langkah awal untuk mewujudkan generasi yang sehat, cerdas, dan sejahtera.(jejakrekam)