Pengendara Ojol Ditemukan Tewas Membusuk di Kamar Kos

0

SESOSOK mayat membusuk dengan tubuh membengkak di kamar kos menggegerkan warga Jalan Meratus Gang Sama-Sama RT 14, Kelurahan Antasan Besar, Banjarmasin Tengah, menghebohkan warga pada Kamis (12/12/2019) sekitar pukul 12.00 Wita.

LELAKI yang diketahui bernama Amak (62 tahun), dari identitas di KTP tercatat merupakan warga Jalan Siaga RT 012 RW 04, Landasan Ulin, Kecamatan Liang Anggang, Banjarbaru ini diduga telah tewas beberapa hari.

Pria yang sehari-hari berprofesi sebagai pengendara ojek online (ojol), ditemukan dalam kondisi yang mengenaskan. Penemuan korban ini setelah warga sekitar dihebohkan dengan bau busuk yang menyengat.

“Setelah kami telusuri ternyata bau itu berasal dari kamar kos yang didiami Kai Amak. Kejadian ini langsung kami laporkan kepada Bhabinkamtibmas dan ketua RT,” ucap Tisna, salah satu penghuni kos di Gang Sama-Sama yang bersebelahan kamarnya dengan korban.

BACA : Usai Pesta Miras, Warga Kotabaru Tewas Bersimbah Darah

Bersama warga, relawan dan polisi yang datang ke lokasi langsung mendobrak pintu kamar kos yang dihuni korban. Warga pun terkejut menemukan kondisi korban yang tergelatak di lantai kamar dengan kondisi terlentang dengan tubuh membusuk dan bengkak.

Relawan Rescue 911 Fatar mengungkapkan korban sendiri baru indekos di Gang Sama-Sama terhitung tiga minggu terakhir ini bersama seseorang waria diketahui bernama Dela.

Warga sekitar, Muhammad pun mengungkapkan sebelum ditemukan sudah menjadi mayat, dua hari sebelumnya Amak diketahui sempat bertengkar dengan Dela.

“Memang, pada Selasa (10/12/2019) pagi, kami mendengar ada pertengkaran hebat dalam kamar kos. Tapi, kami tak berani keluar untuk melerai mereka,” ucap Muhammad.

BACA JUGA : Membusuk, Warga Tanjung Redeb Ditemukan Tewas Tergantung

Keterangan senada juga diungkap Minarti. Ia menyebut kedua penghuni kos itu jarang bersosialisasi dengan warga sekitar. Kalau pun bertemu dengan warga, hanya sekadar tegur sapa.

Namun warga tak berani berspekulasi soal penyebab kematian Amak. Sementara itu, aparat Polsek Banjarmasin Tengah bersama Polresta Banjarmasin langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dengan memasang garis polisi di depan kamar kos itu. Polisi juga meminta keterangan para saksi.

Mayat korban ini langsung dievakuasi relawan rescue gabungan ke kamar mayat RSUD Ulin Banjarmasin untuk keperluan visum et repertum.(jejakrekam)

Penulis Sirajuddin
Editor Didi GS

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.