Waspada, Kanker Serviks dan Payudara Mengintai Kaum Hawa

0

ANGKA penderita kanker serviks (leher rahim) dan payudara makin meningkat di Indonesia. Hal ini memicu keprihatinan bersama, jika tak segera diantisipasi sehingga para ibu mendeteksi dini terhadap jenis penyakit yang mematikan itu.

FAKTA ini diungkap Ketua Tim Penggerak PKK Kota Banjarmasin Hj Siti Wasilah dalam acara Happy Feat Mom & Baby dan temu wicara dengan para pakar kesehatan helatan Tim Penggerak PKK Kota Banjarmasin di Hotel Best Western Kindai, Jalan A Yani Km 4,5, Banjarmasin, Minggu (17/11/2019).

Menurut Siti Wasilah, para ibu-ibu terutama yang memiliki bayi dan menyusui harus tetap waspada terhadap serangan penyakit kanker serviks dan kanker payudara.

BACA : Cegah Kanker Serviks, Ratusan Pekerja Perempuan Kebun Sawit Ikuti Tes IVA

“Saat ini, kami punya program unggulan untuk mendorong para ibu agar bersama mencegah kanker serviks dan payudara,” ucap istri Walikota Banjarmasin Ibnu Sina ini.

Ibu dokter ini mengungkapkan kini di Indonesia telah terjadi tren yang mengkhawatirkan dengan meningkatnya angka penderita kanker serviks dan payudara yang mengintai para kaum hawa.

“Untuk penderita kanker di Indonesia semakin bertambah sekitar 15.000 orang. Bahkan, para petugas medis di lapangan melaporkan seringkali menemukan para pasien yang ternyata stadium kankernya sudah lanjut, baru melapor ke puskesmas,” tutur Siti Wasilah.

Dengan memeriksa dan mendeteksi secara dini, Wasilah hakkul yakin risiko yang lebih berat terhadap para penderita kanker serviks dan payudara bisa diantisipasi segera.

BACA JUGA : Ayo Kaum Hawa, Deteksi Kanker Serviks Sejak Dini

“Terutama para perempuan yang memiliki risiko terkena dua jenis penyakit ini. Sebab, kanker serviks ini bisa menemui siapa saja. Contoh kasus belakangan ini ketika viralnya kanker serviks yang diderita artis ibukota, Julia Perez,” tutur Wasilah.

Ia mengakui berbeda dengan penyakit lainnya yang memiliki gejala, justru kanker serviks dan payudara bisa tak terdeteksi oleh penderitanya. Untuk itu, Wasilah mengajak agar para ibu rutin memeriksaan diri ke fasilitas kesehatan yang ada seperti di rumah sakit atau puskesmas.

“Untuk pemeriksaan seperti tes IVA ditanggung negara atau daerah, jadi gratis. Lewat program unggulan PKK Kota Banjarmasin, kami ingin membantu para perempuan yang berisiko terkena kanker serviks dan payudara secara gratis,” ucap Wasilah.

BACA JUGA : 461 dari 33 Ribu Wanita Berpotensi Kanker Serviks

Guna memberi pengetahuan dan mengenal dua jenis kanker yang menyerang kaum hawa ini, dua dokter muda pun didatangkan.  Acara talkshow ini pun begitu berbobot, karena dihadiri dua dokter spesialis dari Ciputra Mitra Hospital Banjarmasin, dr Ronalda Augsut Rambulanggu, dokter spesialis kandungan dan dokter spesialis anak, dr Adi Hijaz Yamani.(jejakrekam)

Penulis Ricky Fahriza
Editor Didi GS

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.