Foto : Ipik Gandamana
BAK gelombang, Partai Gelombang Rakyat (Gelora) usai dideklarasikan di Jakarta segera membentuk jaringan kepengurusan 33 provinsi di Indonesia. Kini, Dewan Pengurus Wilayah (DPW) Partai Gelora Kalsel langsung tancap gas melakoni hal serupa.
PARTAI politik yang dibidani para bekas pentolan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) telah memiliki 13 pengurus daerah yang ada di wilayah Kalimantan Selatan.
Usai menggelar pertemuan dan koordinasi, Ketua DPW Partai Gelora Kalsel Riswandi pun mengumumkan jaringan partainya yang ada di dua kota dan 11 kabupaten yang ada di Kalsel. Hal ini bagian dari proses kelengkapan administrasi yang tengah dikejar Partai Gelora agar mendapat pengesahan hukum dari Kementerian Hukum dan HAM sebagai badan hukum parpol.
BACA : Ikut Anis Matta-Fahri Hamzah, Riswandi Cs Bidani Partai Gelora Kalsel
Ketua DPW Partai Gelora Kalsel Riswandi mengungkapkan dalam konsolidasi wilayah sekaligus pengukuhan kepengurusan Partai Gelora di 13 kabupaten dan kota telah berlangsung demokratis di Banjarmasin, Minggu (17/11/2019).
“Ada 13 pengurus kabupaten dan kota yang hadir dalam konsolidasi di Banjarmasin. Ini merupakan momentum untuk melangkah maju bagi Partai Gelora di Kalimantan Selatan,” ucap Riswandi kepada awak media di Banjarmasin, Minggu (17/11/2019).
Mereka mewakili 13 kabupaten dan kota di Kalsel yakni Banjarmasin, Banjarbaru, Kabupaten Banjar, Kabupaten Tapin, Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST), Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS), Hulu Sungai Utara (HSU), Balangan, Tabalong, Tanah Laut, Tanah Bumbu dan Kotabaru.
BACA JUGA : Keluar dari PKS, Pentolan Garbi Siap Deklarasikan Partai Gelora
Mantan Wakil Ketua DPRD Kalsel ini mengungkapkan setahap demi setahap, Partai Gelora ingin mewujudkan membangun negara dan bangsa khususnya daerah yang lebih maju lagi.
“Saya bersyukur kegiatan dapat berjalan lancar. Ini tak lepas berkat dukungan semua pengurus dari daerah dan masyarakat yang mendukung,” kata Riswandi.
Mantan Wakil Ketua DPW PKS Kalsel ini menegaskan secara administratif, kepengurusan hingga keanggotaan Partai Gelora di Kalsel, sudah melengkapi persyaratan yang ditentukan untuk memperoleh badan hukum dan disahkan oleh negara melalui Kementerian Hukum dan HAM.
“Tahapan ini menjadi penting untuk diselesaikan oleh semua provinsi termasuk di Kalsel. Sambil menunggu petunjuk pimpinan pusat, maka dewan pimpinan wilayah akan terus melakukan konsolidasi,” kata Riswandi.
BACA JUGA : Gerah, Pengurus DPC PKS Banjarbaru Ramai-Ramai Undur Diri
Hal ini, menurut dia, sesuai petunjuk pimpinan serta menyusun program kerja sesuai visi misi partai besutan duet mantan pimpinan DPR RI Anis Matta dan Fahri Hamzah ini.
“Kini Partai Gelora siap dan akan melebur dengan semua komponen dan segmen masyarakat, termasuk kaum milenial,” pungkasnya.
Menariknya, mayoritas pengurus Partai Gelora di Kalsel didominasi eks politisi PKS. Gerakan tarbiyah yang menjadi ciri khas PKS pun agaknya juga dimainkan Partai Gelora dalam merekrut anggota, meski menjadi parpol terbuka.
Ini Daftar Pengurus Partai Gelora se-Kalsel:
- Banjarmasin : Sirajuddin Habibie
- Banjarbaru : Muhammad Basuni
- Kabupaten Banjar : Muhammad Abrory Tadjib
- Kabupaten Batola : H Ikhsan Gianto
- Kabupaten HSS : Mahyudi Rahman
- Kabupaten HST : Muhammad Alfiannor
- Kabupaten HSU : Muhammad Arsyad
- Kabupaten Tapin : Hainur
- Kabupaten Balangan : Muhammad Muliadi
- Kabupaten Tabalong : Firman Rizanie
- Kabupaten Tala : Suhandoyo
- Kabupaten Tanbu : Muhammad Taufik
- Kabupaten Kotabaru : Wahyu Setiyaji.(jejakrekam)