Pilkades Serentak di Barito Utara, 7 Petahana Sukses dan 6 Kades Tumbang

0

PERHELATAN pemilihan kepala desa (pilkades) serentak digelar di Kabupaten Barito Utara, Provinsi Kalimantan Selatan, terbilang sukses. Dari 20 desa yang menggelar pemungutan suara serentak pada Selasa (12/11/2019), kini telah diketahui hasilnya.

TERCATAT dari 20 desa yang menggelar pilkades, ada 75 calon kepala desa yang berlaga untuk memperebutkan suara pemilih masyarakat desa. Hasilnya, terdata ada tujuh kades petahana yang berhasil memenangkan pertarungan politik itu. Mereka adalah Herdana, merupakan pemenang Pilkades Desa Haragandang dan Mukti Ali terpilih sebagai kades kembali memimpin Desa Muara Pari di Kecamatan Lahei.

Kemudian, Kades Suharto Hartono terpilih kembali memimpin Desa Sei Rahayu I, Surianata (Lampeong I), Lodi kembali memimpin Desa Hurung Enep, Noripansyah (Desa Lemo 1) dan Sugian, kembali memimpin Desa Kandui berada di Kecamatan Gunung Timang.

BACA : 20 Desa Gelar Pilkades Serentak, DPRD Barito Utara Minta Hormati Hasilnya

Sisanya, ada enam mantan kepala desa yang gagal terpilih alias tumbang. Yakni, Iskandar (Desa Kamawen), Basih (Desa Sikan), Kurnadi T (Desa Rimba Sari), Arbani (Desa Linon Besi II), Hosin Nafarin (Desa Luwe Hulu) dan Kurniansyah dari Desa Pelari.

“Kami mengucapkan selamat dan sukses kepada seluruh calon kepala desa yang telah mendapat suara terbanyak dalam pilkades serentak pada Selasa (12/11/2019) kemarin. Kini tinggal proses penetapan kepala desa terpilih hasil pilkades,” ucap Kepala Dinas Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat Desa (Dinsos PMD) Kabupaten Barito Utara, Eveready Noor kepada jejakrekam.com di Muara Teweh, Rabu (13/11/2019).

BACA JUGA : Banyak Kades Terjerat Kasus Korupsi Ditengarai Mahalnya Ongkos Pilkades

Menurut dia, pelaksanaan pilkades serentak di 20 desa di 9 kecamatan dengan menyediakan 32 tempat pemungutan suara (TPS) telah memenuhi prinsip terbuka, bebas, jujur, adil, langsung serta telah sesuai dengan aturan atau ketentuan yang berlaku.

“Dalam pilkades dari proses pemungutan suara hingga perhitungan suara dilakukan panitia pemilihan tingkat desa didampingi panitia kabupaten serta dikawal personel Polres Barito Utara, Kodim Muara Teweh dan Satpol PP Pemkab Barito Utara,” tuturnya.(jejakrekam)

Penulis Syarbani
Editor Didi GS

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.