Foto : Humpro Banjarmasin
TANPA pesaing, akhirnya Imam Satria Jati terpilih secara aklamasi dalam Musyawarah Daerah (Musda) Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kota Banjarmasin dihelat di Gedung KNPI Kalsel, Jalan Lambung Mangkurat, Banjarmasin, Senin (28/10/2019).
IMAM Satria Jati maju sebagai calon tunggal, karena didukung mayoritas organisasi kepemudaan (OKP) di bawah naungan KNPI, plus satu dukungan dari Kecamatan Banjarmasin Tengah.
Otomatis, pemimpin sidang Musda KNPI Kota Banjarmasin Darul Huda Mustaqim menyerahkan kepada forum peserta untuk menyetujui terpilihnya Imam Satria Jati sebagai ketua.
Caretaker Ketua KNPI Kota Banjarmasin ini selanjutnya menyerahkan kepada ketua terpilih dibantuk 7 formatur dari unsur KNPI Kalsel, OKP dan perwakilan kecamatan membentuk pengurus.
BACA : Organisasi Pemuda Sayap Partai Golkar Solid Dukung Imam Satria Jati Jadi Ketua KNPI Banjarmasin
“Ketua KNPI Kota Banjarmasin terpilih diberi waktu 7 hari untuk memilih siapa sekretaris dan ketua-ketua bidang di KNPI bersama tim formatur,” ucap Darul Huda Mustaqim yang juga Wakil Ketua KNPI Kalsel ini kepada jejakrekam.com, Senin (28/10/2019).
Sementara itu, saat membuka Musda KNPI Kota Banjarmasin, Walikota Ibnu Sina berpesan agar pemilihan ketua dan pengurus baru induk organisasi kepemudaan itu bisa menghasilkan figur-figur yang mumpuni.
“Kami juga ingin bekerjasama dengan KNPI Kota Banjarmasin sebagai wadah membina generasi muda dalam mendukung visi-misi Banjarmasin Baiman,” ucap mantan Ketua DPW PKS Kalsel ini.
BACA JUGA : Imam Gencar, Tiga Kandidat Ketua KNPI Banjarmasin Lainnya Membayangi
Menurut Ibnu Sina, lewat program Pemkot Banjarmasin seperti penciptaan wirausaha baru (WUB) berbasis pemuda kreatif bisa dimanfaatkan KNPI untuk melahirkan para pengusaha muda.
“Apalagi, di tengah kemajuan teknologi seperti sekarang, peluang usaha berbasis teknologi sangat terbuka lebar,” tandasnya.(jejakrekam)