Gelar Reses, Anggota DPRD Balangan Sapa konstituen

0

PARA anggota DPRD Balangan periode 2019-2024 untuk pertama kalinya melaksanakan reses pertama diawal masa tugasnya. Reses pertama di masa sidang ke III tahun 2019 ini dengan mendatangi konstituen di daerah pemilihan (Dapil) masing-masing.

SEKWAN DPRD Balangan, Sutikno menyampaikan, dalam kegiatan reses anggota dewan langsung turun ke masing-masing dapil. Selain menyerap aspirasi masyarakat juga sebagai ajang silaturahmi.

Aspirasi yang disampaikan oleh masyarakat kepada anggota dewan, kata dia, adalah terkait usulan pembangunan di wilayah tersebut. “Setelah disampaikan aspirasi tersebut akan di bawa ke Musrenbang tingkat kabupaten,” katanya.

Disebutkannya, dalam setahun anggota dewan melaksanakan reses tergantung masa sidang, namun biasanya dalam setahun tiga kali dilaksanakan. Kepada masyarakat silakan menyampaikan aspirasi yang memang dibutuhkan oleh desa terkait pembangunan.

“Manfaatkan moment ini sebaik-baiknya, usulkan aspirasi yang membangun agar wilayah kita bisa maju,” katanya.

Hal ini pula yang tengah dilakukan Ketua DPRD Kabupaten Balangan, Ahsani Fauzan saat melakukan reses kedaerah pemilihannya di Desa Inan Kecamatan Paringin Selatan, Minggu (20/10/2019) kemarin.

Seperti diketahui, Ahsani Fauzan pada saat mencalonkan diri sebagai calon anggota DPRD Balangan periode 2019-2024 daerah pemilihannya di Dapil I, yakni kecamatan Paringin, Paringin Selatan dan kecamatan Lampihong melalui Partai Golkar.

Fauzan mengatakan, reses merupakan salah satu pintu masuk, atas usulan masyarakat terhadap berbagai pembangunan  yang disampaikan kepada anggota DPRD Kabupaten Balangan. Kemudian, usulan yang ditampung oleh 25 anggota dewan, disampaikan kepada Pemerintah Kabupaten Balangan agar dijadikan program prioritas di tahun yang akan datang.

Menurutnya, guna memulai perencanaan anggaran, dibukalah kran-kran aspirasi dari masyarakat, seperti musyawarah rencana pembangunan (musrembang). Sama halnya dengan reses, yang notabene pintu masuk perencanaan anggaran pemerintah daerah.

“Dengan keterbatasan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD), reses diharapkan mampu mengcover usulan masyarakat agar menjadi skala prioritas pembangunan disetiap dapil,” ungkap Fauzan sapaan akrab Ahsani Fauzan.

Ada sejumlah usulan yang disampaikan warga, seperti minta disediakan bibit ikan untuk kolam ikan, perbaikan jembatan dan jalan tani, peralatan habsyi, peralatan olahraga , perbaikan drainase dan jalan yang rusak serta rehab langgar. “Kalau yang sifatnya kecil seperti peralatan olahraga dan peralatan habsyi itu cukup ajukan proposal,” ujar Fauzan.(jejakrekam)

Penulis Gian
Editor Fahriza

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.