Foto : Tiva
APABILA dipercaya kembali memimpin Bumi Tambun Bungai untuk periode 2021-2024. Baik Sugianto Sabran dan Habib Ismail bin Yahya berkomitmen akan membangun Kalimantan Tengah lebih baik lagi sesuai dengan jargon Sohib, Kalteng Berkah (bermartabat, elok, religius, kuat, amanah, dan harmonis).
KEDUANYA berjanji akan memperbaiki kekurangan-kekurangan saat menjabat sebagai Gubernur Kalimantan Tengah dan Wakil Gubernur Kalimantan Tengah.
“Petahana ingin melanjutkan program Kalteng Berkah. Selama kepimpinan, secara pribadi meminta maaf jika masih banyak kekurangan. Tak ketinggalan untuk partai pendukung,” kata Sugianto saat mendaftar di Partai Golkar, Kamis (11/10/2019) lalu.
Sebagai seorang manusia, tentu saja tak luput dari kesalahan tak terkecuali selama menjalani kewajiban sebagai seorang gubernur untuk membangun Kalteng. Namun belajar dari pengalaman sebelumnya, Sugianto akan memperbaiki kekurangan-kekurangan tersebut.
“Mungkin saja aku juga selama ini kurang dekat dengan partai dan kurang komunikasi, tapi lebih banyak karena menjalankan kewajiban sebagai gubernur. Memang berat untuk membangun Kalteng. Mudah-mudahan partai dapat mempertimbangkan dari segi itu,” ujarnya.
Tetapi jika tidak didukung oleh partai untuk kembali melanjutkan Sohib periode kedua berarti menurutnya sudah suratan takdir tidak menghendakinya untuk kembali menjadi gubernur.
Terlebih lagi, jika partai pendukung mengajukan syarat agar dirinya tidak berpasangan lagi dengan Habib Ismail, sehingga bisa tetap dicalonkan sebagai bacagub. Tetapi tentu saja ini akan ditolaknya, karena ia tidak mau mengingkari sumpah dihadapan ribuan umat saat tabliq akbar, sewaktu “melamar” Habib Ismail untuk kembali mendampinginya sebagai bacawagub.
Sementara itu Habib Said bin Yahya akan berkomitmen untuk menjalin sinergitas positif dan bagus serta berkomitmen memperbaiki “kerusakan atau keretakan” atau kekurangan yang mungkin saja terjadi di era sebelumnya. Semua ini akan diperbaiki demi terjalinnya terwujudnya Kalimantan Tengah yang semakin berkah
“Kami sadar keberadaan kami sekarang tidak lepas dari kerja keras, sumbangsih serta perjuangan Partai Golkar pada tahun 2015 dan 2016. Pada kesempatan ini dari hati yang paling dalam kami mengucapkan terima kasih,” tuturnya.
Untuk itu dirinya sangat berharap agar bisa mendapat rekomendasi dari Partai Golkar, sehingga dapat melanjutkan Kalteng Berkah jilid dua.(jejakrekam)