Foto : Humpro Bjm
KETUA Pengadilan Negeri (PN) Banjarmasin Sutarjo melantik dan mengambil sumpah 45 anggota DPRD Kota Banjarmasin periode 2019-2024 dalam rapat paripurna istimewa di Gedung DPRD Banjarmasin, Senin (9/9/2019).
ADA 19 wajah baru yang menduduki kursi legislator di dewan kota. Sisanya, 26 merupakan para petahana yang berhasil mempertahankan kursi. Ada yang dua periode, ada pula tiga periode hingga empat periode duduk di DPRD Banjarmasin.
Usai pelantikan, pemenang Pemilu 2019 dengan raihan kursi terbanyak yakni Partai Amanat Nasional (PAN). Dengan 9 kursi di DPRD Banjarmasin, sang ketua partai Harry Wijaya ditunjuk memimpin rapat paripurna istimewa usai diserahkan Ketua DPRD Banjarmasin terdahulu, Hj Ananda dari Partai Golkar.
BACA : Agar Tak Korupsi, Anggota DPRD Banjarmasin Diberi Obat Tolak Angin
Harry Wijaya pun didampingi Wakil Ketua DPRD Banjarmasin sementara yang menjadi jatah Gerindra, diwakili HM Yamin.
“Ya, nanti usai rapat paripurna istimewa, kami terlebih dulu membentuk fraksi-fraksi di dewan. Nantinya, pimpinan dewan bukan hanya dua, tapi empat orang,” ucap Yamin kepada jejakrekam.com, usai pelantikan dewan.
Walikota Banjarmasin Ibnu Sina pun berpesan agar anggota DPRD yang baru bisa meningkatkan tiga fungsi pokoknya yakni legislasi, anggaran dan pengawasan sebagai mitra pemerintah daerah.
Menurut Ibnu Sina, banyak harapan masyarakat dalam peningkatan kesejahteraan, pelayanan publik, pengembangan demokrasi dan daya saing daerah. Khususnya lagi, pemerintahan yang bersih dan baik.
BACA JUGA : Perjuangkan Aspirasi Rakyat, Mahasiswa Minta DPRD Banjarmasin Tak Masuk Angin
Adapun 45 anggota DPRD Banjarmasin periode 2019-2024 yang dilantik itu terdiri dari 9 parpol peraih kursi parlemen. Terbanyak PAN dengan 9 kursi yakni HM Faisal Hariyadi, Abdul Muis, Harry Wijaya, Hj Syarifah Saqinah, Amalia Handayani, Afrizaldi, Istiqamah, Rinda Herliani dan Hj Mira Farliani.
Peraih kursi terbanyak kedua diduduki Partai Gerindra dengan enam kursi wakil rakyat. Mereka adalah Gusti Yasni Iqbal, HM Yamin, Muhammad Isnaini, Siti Rahimah, Hari Hartono dan Mudah.
Disusul Partai Golkar merebut enam kursi hasil Pemilu 2019 didominasi wajah lama, yakni Hj Ananda, HA Rudiani, Noorlatifah, Darma Sri Handayani, dan Matnoor Ali F dan terakhir pendatang baru, Sukhrowardi.
Pemilik jatah pimpinan dewan dengan lima kursi adalah PDI Perjuangan. Wajah lama masih mendominasi parpol pemenang pemilu nasional yakni Taufik Husin, Muhammad Natsir, Tugiatno, Suyato, dan pendatang anyar, Saut Nathan Samosir.
Kemudian giliran PKB dengan lima kursi diduduki Zainal Hakim, Deddy Sophian, Zainal A Husni bersama dua wajah baru, Rahman Nanang Riduan dan Hj Hilyah Aulia, sang Ketua DPC PKB Banjarmasin.
Raihan kursi PKS pun bertambah satu kursi dibanding Pemilu 2014 dengan mengutus para wakil rakyatnya yang dilantik adalah Awan Subarkah, Mathari, Aliansyah, Mushaffa Zakir, plus wajah baru Wakhid Husaini.
BACA LAGI : Bertabur Fasilitas, Usai Dilantik Anggota DPRD Banjarmasin Dapat Duit Rp 9 Juta
Berikutnya, dari Partai Demokrat mengirim lima wakil dengan formasi wajah lama dan baru. Yakni, Bambang Yanto Permono, Abdul Gais, Eddy Junaidi, Muhammad Syafrullah, serta Gusti Yuli Rahman.
Yang cukup mengejutkan adalah PPP hanya menyisakan dua wakilnya bertahan di DPRD Banjarmasin, yaitu Arufah Arief dan Abdurrasyid Ridha. Hingga juru kunci masing-masing satu kursi ditempati Partai Bulan Bintang (PBB) sang bertahan, HM Ismail Iberahim bersama eks politisi Golkar yang bergabung ke Partai Nasdem, Yunan Chandra.(jejakrekam)