Foto : Istimewa
SEKITAR 100 perempuan di kawasan kelurahan Tanjung Pagar, Banjarmasin Selatan, mendapat pelatihan oleh Lembaga Kajian Keislaman dan Kemsyarakatan (LK3) Banjarmasin. Pelatihan pembuatan kue kering dilaksanakan dua hari, yakni 27-28 Agustus.
PESERTA sangat antusias menerima materi. Beberapa jenis kue kering diajarkan dan langsung praktek. Kue kering hasil olahan langsung bisa dinikmati.
Koordinator Program Penguatan Ekonomi Masyarakat LK3 Rakhmalina Bakhriati mengajak dua pengrajin kue kering yang sudah berpengalaman, Maghdalena dan Yana. Keduanya merupakan anggota Komunitas Warung Rukun yang pihaknya bina.
Kegiatan pelatihan ini kerjasama antara LK3 dengan pemerintahan Kelurahan Tanjung Pagar. Lurah Tanjung Pagar Aina mengatakan, kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian LK3 dan kelurahan untuk meningkatkan pendapatan keluarga dan masyarakat. Diharapkan bisa menjadi tambahan penghasilan bagi perempuan dan keluarga itu sendiri.
BACA : LK3 Gelar Kelas Inspirasi Perempuan Interfaith
Rakhmalina Bakhriati, Koordinator Program Penguatan Ekonomi Masyarakat LK3, berharap peserta pelatihan dapat menindaklanjutinya dengan menjadikan lapangan pekerjaan.
Menurutnya, permintaan kue kering sangat banyak, sehingga pasarnya masih terbuka. Terutama saat lebaran. Karena itu dari sisi ekonomi sangat menguntungkan. LK3 sangat senang bila perempuan yang sudah ikut ini menjadi bagian dari komunitas warung rukun agar peserta bisa saling menguatkan dengan perempuan lainnya.
“Selama ini Komunitas Warung Rukun jumlahnya sudah lebih 150 orang. Setiap bulan menyelenggarakan berbagai pelatihan untuk menguatkan perempuan dalam bidang ekonomi. Kelas inspirasi dan pelatihan keterampilan lainnya selalu dilakukan. Kita berharap perempuan semakin mandiri,” kata Rakhmalina.(jejakrekam)