Tugas Berat Djajang Nurjaman Hindarkan Barito Putera dari Jurang Degradasi

1

BARITO Putera secara resmi memperkenalkan allenatore baru untuk mengarungi sisa pertandingan Shopee Liga 1 musim ini. Mantan pelatih Persebaya Djajang Nurjaman akan mengarsiteki Rizki Pora dkk, yang diikat kontrak hingga akhir musim, sementara Yunan Helmi sebagai asisten pelatih mendampingi Djanur.

LASKAR Antasari secara resmi juga mengontrak gelandang asal Jepang, Kosuke Yamazaki Uchida, untuk mengisi pos pemain asing Asia. Ia akan diperkenalkan ke Bartman saat Barito Putera menjamu Persipura di Stadion Demang Lehman, Jumat (23/8/2019).

Tugas berat dipikul Djanur. Barito Putera masih berada di posisi rawan, yakni menghuni posisi 15 di klasemen sementara dengan raihan 12 poin sama dengan tiga tim lainnya, Perseru Badak Lampung FC, Persela, dan Persija. Namun, Barito lebih banyak memainkan pertandingan dengan 15 kali bertanding.

BACA : Hasnur Bela Ardasa, Manajemen Barito Putera Siap Bertemu Suporter

“Kami berharap apa yang diterapkan pelatih Djanur di klub sebelumnya juga bisa diterapkan di Barito. Kami suka gaya permainan klub-klub yang dilatih coach Djanur sebelumnya,” ucap Hasnuryadi Sulaiman dikutip dari situs resmi Barito Putera, Rabu (21/8/2019) malam.

Hasnuryadi berharap pelatih yang membawa Persib Bandung juara ISL 2014 ini, mampu membawa Barito Putera menjauhi zona merah. Sementara, lanjutnya, Kosuke Yamazaki Uchida merupakan tipikal pemain yang diinginkan asisten pelatih Yunan Helmi.

“Kosuke sebenarnya merupakan permintaan Yunan. Ia tipe pemain pekerja keras. Pertimbangan itu yang membuat kami merekrut Kosuke,” kata Hasnuryadi.

Kosuke Yamazaki mengaku senang bisa mengenakan jersey Barito Putera. Mantan pemain Yangon United ini menyatakan sudah lama memperhatikan Laskar Antasari, tidak sabar ingin bermain bersama Evan Dimas cs.

“Saya sangat senang bisa bergabung dengan Barito Putera, dan saya siap bekerja keras untuk tim ini. Saya sudah pernah mendengar nama Barito Putera saat bermain di Persela di tahun 2017. Saya tidak sabar untuk bisa bergabung dengan tim,” kata Kosuke Yamazaki.(jejakrekam)

Penulis Ahmad Husaini
Editor Andi Oktaviani
1 Komentar
  1. Iyob berkata

    Ass wr wb…,sekedar masukan utk tim PS.BARITO PUTERA yg dahulu berjuluk Tim seribu sungai diera thn 1993,dgn streker yg paling ditakuti diAsia tenggara disaat itu yaitu Buyung Ismu,dgn umpan sikijang joko hariyanto Dkk Yg dibawah asuhan pelatih Rahmat sejati dan Maryoto dibawah manager H.Rahmadi anak tertua laki2 alm H leman dan saat itu pula dithn 1993 bangsa INDONESIA meraih Emas Dicabang sepak bola olah raga yg sangat bergensi dibawah Pelatih Maryoto pula perlu diketahui kesebelasan Nasional Garuda IINDONESIA sea game Thn 1993 itu ada 5 pemain handal BARITO PUTERA sebagai Roh tim Nasional yaitu Buyung Ismu ,fran sinatera,Salahhudin,yusuf loloporo,dan penjaga gawang Abdillah sebagai cadanggan dan buyung ismu dikeluarkan dikenakan sangsi disiplin yg harus diperhatikan bagi pelatih dan management maupun manager Tim Ps.Barito Putera ialah seperti julukan tim seribu sungai yaitu kuat dan tangguh disiplin disaat bertahan melawan arus derasnya sungai serta kecepatan,ketepatan dan penempatan secara taktis dan praktis dlm sebuah seranggan yg diharuskan bahkan diwajibkan untuk sebuah gol kemenangan bagi Tim BARITO PUTERA yg dulu berjuluk Tim Seribu sungai Artinya berani Menantang dan melawan deras arus atau arus deras siapapun musuh atau lawan,dgn semboyan pantang manyarah mehadang dan melawan,..waja sampai kaputing harus mambawa hasil kamananggan itu lah semboyang yg menjadi jatidiri PS.BARITO PUTERA yg dahulu berjuluk tim Seribu Sungai yg menjadi jati diri yg menyatu menjadi batang Tubuh PS.BARITO PUTERA justru itu kekuatan meraka dilapangan sebagai Tim kuat dan handal berjuluk seribu sungai sebagai kekuatan yg natural murni tanpa kekuatan dari pemain Asing..,finist diurutan ke3 digalatama Indonesia 1993 dan Indonesia Meraih medali Emas sea game dibawah asuhan Eahmat sejati dan Maryoto..maka tak hayal Bagi saya cukuplah mengambil iktibar dari terdahulu seperti ferpome pelatih Rahmat sejati dan Maryoto dan Tim kesebelasan PS.BARITO PUTERA ,buyung ismu,joko hariyanto,fran sitera,salahhudin,yusuf loloporo ,riduan sirait,seman,abu nawas,yusifar jafar,pajmi amiruddin dkk maksudnya disini tigicalnya orang2 yg bermain di PS.BARITO PUTERA sekarang jati dirinya / tifical induvidunya seperti pungawa Tim seribu sungai dahulu lah…wasaallam …jangan lupakan sejarah tim seribu sungai dari sejarah kita bisa menemukan jati diri Diri kita

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.