Foto : Asyikin-Sirajuddin
BAZNAS melalui Unit Pengumpul Zakat mengumpulkan 6.500 kilogram beras, yang kemudian dibagi menjadi 1.800 kantong dengan masing-masing kantong diisi 3,5 kilogram beras, dan dibagikan kepada masyarakat kurang mampu.
PEMBAGIAN zakat fitrah yang dilaksanakan di Masjid Raya Sabilal Muhtadin ini, dihadiri Gubernur Kalsel H Sahbirin Noor, Kapolda Kalsel Irjen Yazid Fanani, Danrem 101/ Antasari Kolonel Inf Mohammad Syech Ismed, Danlanal Banjarmasin Kolonel Laut (P) Wijayanto, Sekdaprov Kalsel Haris Makkie, dan Kakanwil Kemenag Kalsel Noor Fahmi.
Paman Birin mengatakan, penyaluran zakat fitrah oleh Baznas ini diharapkan bisa meringankan masyarakat yang membutuhkan dan yang layak mendapatkan zakat.
“Kami berharap zakat ini bisa membantu meringankan beban masyarakat yang kurang mampu. Tahun ini mendapat 3,5 kilogram, insya Allah tahun depan bisa ditambah menjadi 5 kilogram per penerima zakat,” katanya.
Ia mengatakan, zakat selain untuk membersihkan harta dan dalam rangka pemerataan distribusi kekayaan, juga bertujuan untuk menumbuhkan harta.
“Artinya, dengan zakat yang disalurkan sebagai modal pemberdayaan masyarakat. Maka berdayanya masyarakat menjadi kunci majunya perekonomian suatu kawasan,” katanya.
Sementara itu, pembagian zakat fitrah juga dilakukan di Masjid Noor. Pengurus Masjid Noor, Ahmadi mengatakan, zakat berupa beras maupun uang dibagikan kepada fakir miskin, dhuafa, dan yang berhak menerima zakat.
Dimana, orang tua diberi uang Rp 20 ribu dan satu liter beras, dewasa diberi Rp 15 ribu dan satu liter beras, serta anak-anak Rp 10 ribu dan satu liter beras. “Penerimanya sekitar 500 orang. Pembagian dibantu BPK Masjid Noor dan dibackup anggota kepolisian,” katanya.(jejakrekam)