Sambut Lebaran, Sejumlah Pertokoan Mulai Mainkan Diskon dan Obral Pakaian

0

MEMASUKI pertengahan Ramadhan, dan dua pekan Lebaran Idul Fitri 1440 Hijriyah, sejumlah pertokoan konvensi mulai perang diskon dan obral dagangan. Meski saat ini belum seramai saat jelang perayaan Idul Fitri, namun aktivitas penjualan pakaian baru di Pasar Ujung Murung, Pasar Baru Indah, Pasar Simpang Sudimampir, Pasar Sentra Antasari dan Mitra Plaza, mulai diserbu para pembeli.

BEBERAPA pedagang konveksi di sejumlah pasar yang ada di Banjarmasin, memprediksi sepekan menjelang Lebaran Idul Fitri, permintaan pakaian baru untuk berhari raya dipastikan akan meningkat tajam.

“Saat ini, memang masih terlihat normal. Namun, nanti saat jelang lebaran, angka penjualan pakaian muslim, baju baru dan lainnya akan naik. Ini seiring dengan pencairan tunjangan hari raya (THR) dan gajian bagi karyawan dan pegawai negeri,” ucap H Muhammad Fitri, pemilik toko pakaian di Pasar Ujung Murung kepada jejakrekam.com, Sabtu (18/5/2019).

BACA : Perang Diskon, Buka Larut Malam, Persaingan Toko Konvensional Melawan Belanja Online

Ia mengakui saat ini, warga kebanyakan masih membelanjakan uangnya untuk keperluan sehari-hari atau selama Ramadhan. Namun, begitu jelang lebaran, maka porsi belanja untuk pakaian baru akan meningkat tajam.

Hal serupa juga terlihat Pasar Sentra Antasari. Sejumlah pedagang juga tampak memamerkan model-model pakaian baru, terutama baju koko, pakaian muslimah dan lainnya. Beberapa pedagang pun mengaku tengah menyiapkan stok cukup banyak, pada pertengahan Ramadhan dan jelang lebaran. “Biasanya, banyak yang membeli pakaian baru,” kata Ida, seorang pedagang konveksi.

Sementara itu, sejak awal Ramadhan, toko pakaian besar seperti Ramayana dan Hawai di Mitra Plaza dengan memajang pakaian model baru serta aneka pakaian anak, dewasa dan perempuan untuk diobral di halaman parkir Mitra Plaza.

BACA JUGA : Omzet Penjualan Menurun, Daya Beli Rendah, Pedagang Konveksi di Banjarmasin Mengeluh

Dengan strategi pasar ini, pertokoan modern ini berharap bisa meraup untung besar dari pakaian model lawas yang diobral. Tentunya, menarik minat para calon pembeli. Hal serupa juga terlihat di pertokoan Lima Cahaya. Pusat perdagangan pakaian bermerek ini pun tak mau ketinggalan dengan menampilkan model-model pakaian terbaru.(jejakrekam)

Penulis Sirajuddin
Editor Didi GS

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.