Tersedia 1.434 Kursi, ULM Diminati 9.847 Calon Mahasiswa Baru

0

PENGUMUMAN hasil Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) Tahun 2019 dipublikasikan Jumat (22/3/2019) ini, pukul 13.00 WIB. Tercatat, saat ini, ada 9.847 calon mahasiswa yang berminat untuk mengincar 1.434 kursi mahasiswa baru di 11 fakultas yang ada di Universitas Lambung Mangkurat (ULM).

KEPALA Biro Akademik dan Kemahasiswaan ULM, Asrani menjelaskan dalam SNMPTN 2019 ini, tercatat ada 9.847 calon mahasiswa yang meminati untuk kuliah di kampus biru. Sedangkan, jatah kursi  yang tersedia hanya 1.434 mahasiwa dari 11 fakultas.

“Dari 1.434 kursi yang tersedia FKIP paling banyak menerima calon mahasiswa sebanyak 493 mahasiwa. Selanjutnya, Fakultas Ekonomi Bisnis ada 137 mahasiswa. Lalu, 125 mahasiswa baru di Fakultas Hukum dan 120 mahasiswa baru di FISIP,” tutur Asrani kepada jejakrekam.com di Banjarmasin, Jumat (22/3/2019).

BACA : Raih Akreditasi A, ULM Target Lima Tahun Terakreditasi Internasional

Masih menurut dia, jatah mahasiswa baru di Fakultas Teknik hanya 112 orang, FMIPA 109 orang, Fakultas Kedokteran 107 mahasiswa dan 97 mahasiswa baru di Fakultas Pertanian. Berlanjut, di Fakultas Perikanan dan Kelautan hanya menerima 77 mahasiswa baru, 37 orang di Fakulltas Kehutanan. “Sedangkan, paling sedikit mahasiswa yang diterima sebanyak 20 orang,” ucap Asrani.

Dia menyebut dari 1.434 calon mahasiwa diterima berasal dari berbagai wilayah di tanah air seperti Banten, DKI Jakarta, Jabar,Jawa Tengah, Jawa Timur, Kalteng, Kaltim, Kalimantan Utara, Nusa Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT), Sulawesi Selatan, Sulawesi Utara, Sumatera Barat, Sumatera Utara, dan Papua sehingga ULM nyaris diminati calon mahasiwa dari berbagai daerah di tanah air.

BACA JUGA : ULM Jalin Kerjasama dengan Tujuh Universitas di Taiwan

“Untuk daftar ulang, kami rencanakan pada 8-12 April mendatang. Namun sebelum proses daftar ulang, ada ujian psikotes, minat dan bakat serta tes kesehatan dan napza. Karena terbentur ujian nasional (UN) pada 1-4 April mendatang, kami akan bicarakan lagi untuk mencari jalan tengah,” ucap mantan Kabag TU FISIP ULM ini.

Asrani mengungkapkan, para peserta SNMPTN yang sudah diterima di ULM tidak bisa lagi melamar di SBMPTN. Hal ini untuk mencegah kursi kosong yang terjadi saban tahun.

“Pengalaman tahun lalu, banyak kursi kosong karena yang lulus SNMPTN malah daftar SBMPTN. Nah, tahun ini tidak bisa lagi. Yang sudah diterima di SNMPTN tidak bisa daftar di SBMPTN,” tandas Asrani.(jejakrekam)

Penulis Ahmad Husaini
Editor Didi GS

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.