STAF Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Banjarbaru Raga Gapilau Jatsuma akhirnya mendapat surat peringatan satu (SP1) atas aksinya yang mencopot alat peraga kampanye (APK) Capres-Cawapres nomor urut 01 Joko Widodo-Ma’ruf Amin di pagar Bandara Syamsudin Noor, Jalan Achmad Yani Km 24-28, Landasan Ulin, Banjarbaru pada Minggu (10/3/2019).
“UNTUK pemberian SP1 kepada saudara Raga Gapilau Jatsuma dilakukan Bawaslu Banjarbaru. Sedangkan, terkait penertiban APK yang dilakukan Bawaslu Banjarbaru masih perlu didalami dan diselidiki terlebih dulu,” ucap Ketua Bawaslu Kalsel Iwan Setiawan kepada awak media di sela rapat kerja teknis pengawasan yang digelar Bawaslu Banjar di Hotel Treepark, Jalan Achmad Yani Km 6, Banjarmasin, Sabtu (16/3/2019).
BACA : TKD 01 Adukan Tiga Komisioner Bawaslu Banjarbaru dan Raga ke DKPP
Dia juga membantah pernyataan Koordinator Presidium Jaringan Demokrasi Indonesia (JaDI) Kalsel Samahuddin Muharram yang menuding Bawaslu Kalsel tak membackup ketegasan Bawaslu Banjarbaru dalam menertibkan alat peraga kampanye yang berada di zona terlarang itu.
“Dalam kasus yang dihadapi Bawaslu Banjarbaru di samping pagar Bandara Syamsudin Noor, jelas kami backup. Sebab, kami tak ingin ada anggapan jajaran Bawaslu Kalsel tak solid dan membackup seluruh jajaran pengawasan hingga tingkat paling bawah. Kami bekerja sesuai dengan aturan dan standar operasional prosedur (SOP),” tegas Iwan Setiawan.
BACA JUGA : Inilah Raga, Aksinya Mencabut Baliho 01 yang Mendadak Viral
Mantan Ketua Panwaslu Banjarbaru ini mengungkapkan saat ini pihaknya lebih memfokuskan diri pada pengaduan dari tim hukum Tim Kampanye Daerah (TKD) 01 Jokowi-Ma’ruf Kalsel di Sentra Gakkumdu Kalsel serta Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) di Jakarta.
“Soal apakah langkah penertiban APK 01 yang dilakukan Bawaslu Banjarbaru tak sesuai prosedur, kami masih melakukan penyelidikan terlebih dulu,” cetus Iwan Setiawan.
BACA LAGI : Ketegasan Bawaslu Banjarbaru Tak Diback Up Bawaslu Kalsel
Sebelumnya, komisioner Bawaslu Kalsel Azhar Ridhanie memastikan pihaknya akan melakukan pendampingan dan advokasi untuk staf Bawaslu Banjarbaru, Raga Gapilau Jatsuma serta para komisioner Bawaslu Banjarbaru yang kini diadukan TKD 01 ke Sentra Gakkumdu Kalsel dan DKPP terkait dugaan pelanggaran kode etik penyelenggara pemilu.(jejakrekam)