Foto : Iman Satria
MENEKAN ongkos politik berbiaya tinggi, KPU Kalimantan Selatan pun memfasilitasi peserta Pemilu 2019 untuk memasang iklan sosialisasi di media. Konsep materi iklan pun dirancang para peserta dan selanjutnya diserahkan ke penyelenggara pemilu.
CALON anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI Habib Abdurrahman Bahasyim mengucapkan terimakasih kepada KPU Kalsel telah memberikan fasilitas bagi calon senator untuk menyosialisasikan diri.
“Jadi, tak hanya alat peraga kampanye, KPU Kalsel juga memfasilitasi iklan yang dipasang di media massa. Jadi, apa yang ingin dikerjakan para calon itu bisa sampai kepada masyarakat,” ucap anggota DPD RI utusan Kalsel ini kepada wartawan, usai menyampaikan materi iklan ke KPU Kalsel, Jumat (15/3/2019).
BACA : Inilah 24 Nama yang Bakal Bertarung dalam Memperebutkan 4 Kursi Senator DPD RI Kalsel
Pria yang akrab disapa Habib Banua ini menyebut sudah menyerahkan materi kampanye dalam menyampaikan kepada masyarakat terhadap lima tahun pencapaian yang dikerjakan selama diberikan amanah sebagai senator hasil Pemilu 2014 lalu.
“Hari ini sudah kita serahkan. Kami berharap materi yang disampaikan ke masyarakat dan dipahami selama saya menjabat sebagai anggota DPD yang sudah diamanahi,” ucapnya.
Sementara itu, calon senator lainnya, Adhariani mengaku sudah menyiapkan konsep yang tepat untuk materi iklan sebagai media penyambung kepada konstituen.
BACA : KPU Kalsel Teliti Materi Iklan Kampanye Calon Anggota DPD
Menurut Adhariani, dirinya pernah menjadi senator Kalsel hasil Pemilu 2009, sehingga perlu untuk menyegarkan kembali ingatan publik. Bagi dia, kini tinggal masyarakat saja yang menilai figur mana yang layak untuk mereka pilih pada Pemilu 2019 ini.
“Saya juga menyampaikan visi-misi menjadi calon DPD RI mewakili Kalsel. Sebab, masih banyak yang perlu kita bawa dan perjuangkan ke depan, agar Kalsel sejajar dengan provinsi lainnya, terutama perjuangan lewat jalur politik perseorangan,” tandas mantan anggota DPRD Kalsel ini.(jejakrekam)