Bunyi Kompor Meledak Terdengar, Lima Rumah Warga Alalak Tengah Terbakar

0

WARGA Alalak Tengah dikagetkan dengan datangnya api. Kobaran api terus membesar, hingga terdengar bunyi kompor gas meledak yang cukup nyaring. Si jago merah pun mengamuk, lima rumah warga pun terbakar. Tersisa puing-puing hitam.

KEBAKARAN yang terjadi di Jalan Alalak Tengah RT 07 RW 02, Kecamatan Banjarmasin Utara, sebuah gang sempit di belakang makam tokoh yang dikeramatkan Datu Noor Aini, Rabu (27/2/2019), sekira pukul 11.30 Wita. Kawasan padat penduduk yang berdekatan dengan MTs Noor Aini serta SMAN 8 Banjarmasin itu, makin membuat warga berhamburan keluar.

Warga Alalak Tengah pun menyelamatkan barang berharga seperti kulkas, televisi dan kasur ke jalan gang dan jalan utama kampung itu. Api diduga berasal dari kompor gas yang meledak. Awal api dari rumah milik Rusdi.

BACA :  Selama Januari, 11 Kali Kebakaran, Menurun di Februari Hanya Tiga Kejadian

“Waktu itu, kami hendak makan siang. Tiba-tiba terdengar nyaring seperti kompor gas yang meledak, api pun makin membesar. Terkejut, kami pun menyiramkan air yang ada,” kata Munawir, salah satu korban kebakaran kepada jejakrekam.com, Rabu (27/2/2019).

Untungnya, kawasan pemukiman padat dengan rumah kayu itu berdekatan dengan posko BPK Noor Aini, serta beberapa petugas pemadam kebakaran dari Pulau Suwangi dan Pulau Alalak berdatangan. Hingga datang, puluhan armada pemadam kebakaran.

“Untuk rumah saya, hanya bagian dapur saja terbakar. Sedangkan, milik warga lainnya hangus terbakar,” ucap Munawir.

Api cepat membesar ditambah angin cukup kencang. Akhirnya, rumah Rusdi, Hamluli, Abdul Rasyid, dan sebagian rumah milik Munawir dan warga lainnya hangus terbakar. Fauzi, warga Alalak Tengah RT 07 mengakui api datang tiba-tiba, namun saat itu api diduga berasal dari kompor gas meledak.

“Soalnya, kalau korsleting listrik tidak terjadi. Waktu itu, kompor gas itu digunakan untuk menggoreng ikan, entah ditinggalkan, akhirnya meledak,” kata Fauzi lagi.

BACA JUGA :  Pemadam Kebakaran Sempat Ricuh dengan Sekuriti, Api Diduga Berasal dari Batubara Sauna

Agar api yang menyambar rumah lainnya, petugas pemadam kebakaran langsung mengepungnya dari berbagai sudut. Untungnya lagi, saat itu aliran sungai yang bermuara ke Sungai Alalak, masih terisi airnya. Ditambah air sumur yang jadi sumber para petugas pemadam kebakaran untuk menjinakkan si jago merah.

“Alhamdulillah, tak ada korban jiwa. Ya, karena kejadian pada siang hari, saat warga hendak makan siang,” ucap Fauzi.

Sementara itu, beberapa petugas Tagana dan BPBD Kota Banjarmasin datang ke lokasi untuk menyelidiki penyebab pasti kebakaran tersebut. Sementara, warga pun mengais barang-barang berharga yang masih tersisa di lokasi kebakaran.(jejakrekam)

Penulis Sirajuddin
Editor Didi GS

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.