Foto : Dok Emergency Pelaihari
KEBAKARAN terjadi di wilayah Jalan Samudera RT 10 RW 04, Kelurahan Pelaihari, Jumat (22/2/2019) malam, sekitar pukul 20.00 Wita. Amukan si jago merah di kawasan padat penduduk itu mengakibatkan sedikitnya delapan rumah dilaporkan hangus terbakar.
DATA yang dihimpun dari Tim Emergency dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tanah Laut, rumah yang disambar api di antaranya rumah milik Jali yang merupakan kios jual beli sepeda motor bekas. Kemudian, rumah milik Supiah, Yuli, Iwan, Usman, Makbul serta dua rumah kepunyaan Mawardi.
Salah satu korban kebakaran, Usman mengatakan kebakaran itu terjadi selepas shalat Isya. Ia mengetahui api diduga berasal dari belakang rumahnya. Sementara barang miliknya tak bisa diselamatkan. “Waktu kebakaran, terpenting adalah saya bisa menyelamatkan diri bersama keluarga,” kata Usman.
BACA : Jumlah Siswa Membludak, Anggota DPRD Bakal Usulkan Penambahan Sekolah Negeri di Pelaihari
Menurut dia, api masih terlihat menyala sampai sekitar pukul 21.46 Wita. Saat memadamkan api, petugas pemadam kebakaran sempat mengalami kesulitan untuk mendapatkan air, karena lokasinya jauh dari sungai. Akibatnya, api dengan mudah melalap rumah Usman dan warga lainnya yang kebanyakan terbuat dari kayu dan atap sirap itu.
Dugaan sementara, asal api dari hubungan pendek arus listrik (korsleting). Hingga akhirnya, petugas kepolisian langsung memasang garis polisi di tempat kejadian perkara. Berikutnya, aparat Polres Tanah Laut pun melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
BACA JUGA : Waspada! Awal Januari, Kebakaran dan Puting Beliung Beruntun Landa Banjarmasin
Akibat kebakaran, diperkirakan para korban mengalami kerugian ratusan juta rupiah itu. Apalagi, banyak menghanguskan sepeda motor bekas milik Jali Show Room itu. Untungnya, dalam kejadian itu tidak ada korban jiwa.(jejakrekam)