Foto : Istimewa
TOTAL pemilih yang ada di Banjarmasin hasil perbaikan (DPTHP-2) sebanyak 447.085 orang, kembali dikoreksi dalam rapat pleno KPU Banjarmasin di Hotel Swissbell Borneo, Minggu (17/2/2019). Perubahan yang terjadi akibat pemilih masuk dan keluar, membuat daftar pemilih tambahan (DPTb) Banjarmasin tercatat 447.176 orang.
TOTAL pemilih sebanyak 447.176 orang ini ditetapkan dalam rapat pleno penetapan daftar pemilih tambahan (DPTb) Banjarmasin untuk Pemilu 2019. Rapat pleno ini dihadiri lima komisioner dipimpin Ketua KPU Banjarmasin, Khairunnizan.
Dari lima kecamatan yang ada di Banjarmasin, terdapat 509 pemilih yang masuk, rinciannya 349 pemilih laki-laki dan 160 pemilih perempuan, tersebar di lima kecamatan, 52 kelurahan dan 1.879 tempat pemungutan suara (TPS).
Dibandingkan pemilih yang keluar ke daerah asal tercatat 418 pemilih, dengan rincian 323 pemilih laki-laki dan 95 pemilih perempuan yang tersebar di 1.879 TPS. Sedangkan, pemilih yang keluar mengurus ke daerah tujuan tercatat nihil.
BACA : Baru 4.055 WBP se-Kalsel yang Terdaftar di DPT Pemilu 2019
Ketua KPU Banjarmasin Khairunnizan mengungkapkan pemilih yang masuk dan keluar dari daftar pemilih tetap (DPT), karena alasan bekerja, tugas dinas, studi, berobat dan lainnya, termasuk yang tengah menjadi warna binaan pemasyarakatan di LP Teluk Dalam Banjarmasin.
“Termasuk, pemilih yang pindah domisili, namun kartu keluarga dan KTP masih di tempat asalnya. Jadi, DPTb ini adalah pemilih yang sudah terdaftar di DPT,” ucap Khairunnizan kepada jejakrekam.com, Minggu (17/2/2019).
BACA JUGA : Siapkan DPTB dan DPK, KPU Sambangi Lembaga Pemasyarakatan di Kalsel
Sementara itu, dari lima kecamatan di Banjarmasin, dalam DPTb Banjarmasin Selatan terbanyak 110.150 orang, Banjarmasin Timur 80.667 orang, kemudian 94.660 di Banjarmasin Barat, 97.185 pemilih berdomisili di Banjarmasin Utara dan terakhir 64.514 berada di Banjarmasin Tengah.
Ketua Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Banjarmasin Utara, Iberahim mengakui ada pengurangan terjadi di DPT, khususnya di kecamatan yang jadi wilayahnya. Jika sebelumnya DPTHP-2 tercatat ada 97.214 orang menjadi 97.185 orang, atau pengurangan 29 orang.(jejakrekam)