Kejar 70 Persen Partisipasi Pemilih, KPU Banjarmasin Terjunkan 55 Relawan Demokrasi

0

SADAR tugas berat menanti penyelengara pemilu, terutama untuk mengejar target peningkatan partisipasi pemilih di Pemilu 2019.  KPU Kota Banjarmasin pun menggandeng 55 relawan demokrasi yang akan diterjunkan di 10 basis untuk menyukeskan pesta demokrasi lima tahunan itu.

SEBANYAK 55 relawan demokrasi pemilu ini dilantik Ketua KPU Kota Banjarmasin Khairunnizan didampingi Ketua Bawaslu Banjarmasin, Muhammad Yasar di Hotel Treepark Banjarmasin, Jumat (18/1/2019).

Para relawan demokrasi ini pun direkrut penyelenggara pemilu berasal dari berbagai elemen masyarakat. Usai dilantik, mereka akan diterjunkan menyasar 10 basis pemilih yakni basis keluarga, pemilih pemula, pemilih muda, pemilih perempuan, penyandang disabilitas, pemilih berkebutuhan khusus, pemilih marginal, komunitas, keagamaan, dan warga internet (warganet), demi meningkatkan angka partisipasi pemilih di Pemilu 2019 nanti.

BACA :  Ada 1.283 Pemilih Tambahan dan 970 Pemilih Khusus di Kalsel

“Perekrutan relawan demokrasi sekaligus pelantikan mereka merupakan arahan dari KPU RI. Kami berharap para relawan ini turut mendongrak partisipasi pemilih di Pemilu 2019, sekaligus bisa meningkatkan pemilu yang berkualitas,” ucap Ketua KPU Banjarmasin, Khairunnizan.

Sesuai target KPU RI, angka partisipasi pemilih di Pemilu 2019 minimal 77,5 persen. Sedangkan, untuk persentase partisipasi pemilih di Banjarmasin dipatok 70 persen.

Berdasar hasil rapat pleno terbuka rekapitulasi data pemilih tetap (DPT) Kalsel pada 11 Desember 2018, total pemilih di Banjarmasin mencapai 447.085 orang. Nah, jika ditargetkan angka partisipasi pemilih sebesar 70 persen, berarti ada 312.959 pemilik suara bisa menyalurkan hak pilihnya pada Rabu, 17 April 2019 nanti.

BACA JUGA :  Ini Sebaran 120.459 Pemilih Pemula Kalsel, Terbesar Ada di Kabupaten Banjar

Untuk mencapai target itu, Nizan-sapaan komisioner ini memastikan dalam tiga bulan ke depan, tugas relawan demokrasi ini difokuskan pada kegiatan terkait peningkatan partisipasi pemilih.

“Selama ini, angka partisipasi pemilih di Banjarmasin hanya berkisar 60-65 persen. Makanya, ditargetkan 70 persen yang juga menjadi tugas para relawan demokrasi untuk aktif menyosialisasikan ke tengah masyarakat,” papar Nizan.

Ia mengungkapkan proses rekrutmen hingga pelantikan para relawan demokrasi telah berlangsung sejak 11-17 Januari 2019. Saat ini, ada 82 pendaftar yang kemudian disaring hingga didapat 55 relawan. Para relawan ini pun telah diberi bimbingan teknis sebelum terjun ke lapangan.

BACA LAGI :  Kurang Pendidikan Politik Picu Rendahnya Partisipasi Pemilih Milineal

Sementara itu, relawan demokrasi Linsa mengaku bertugas sebagai relawan pemilu bukan pertama kali. Ia menyebut sejak Pemilu 2014 dan berlanjut pada Pilkada 2015, telah aktif untuk memberi pencerahan bagi masyarakat guna menggunakan hak pilihnya.

“Nah, tugas di Pemilu 2019 ini memang cukup berat. Sebab, Pemilu 2019 ada dua agenda penting, yakni pemilihan calon legislatif dan presiden-wakil presiden yang digelar serentak. Inilah mengapa relawan demokrasi harus pro aktif untuk menggugah masyarakat menggunakan hak pilihnya pada hari pemungutan suara pada Rabu, 17 April 2019 nanti,” imbuhnya.(jejakrekam)

 

Penulis Ahmad Husaini
Editor Didi GS

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.