Siagakan Personel Polisi Bersenjata Lengkap, Polda Kalsel Antisipasi Gangguan Natal

0

DALAM sehari, Kapolda Kalsel Irjen Pol Yazid Fanani bersama Wakapolda Kalsel Brigjen Pol Aneka Pristafuddin turun langsung memantau pos pengamanan jelang Natal dan Tahun Baru 2019 di sejumlah titik yang ada di Banjarmasin, Senin (24/12/2018).

SEKITAR pukul 08.00 Wita, Wakapolda Kalsel Brigjen Pol Aneka Pristafuddin bersama jajaran Polresta Banjarmasin memantau pos keamanan yang ditempatkan di sejumlah gereja untuk perayaan Natal dan pelaksanaan malam kebaktian atau misa.

Personel polisi bersenjata lengkap disiapkan untuk mengantisipasi hal-hal yang tak diinginkan memasuki masa perayaan Natal dan Tahun Baru 2019. Berselang lama, giliran Kapolda Kalsel Irjen Pol Yazid Fanani didampingi perwira Polda Kalsel pada pukul 15.00 Wita, mengecek kesiapan personel di lapangan.

BACA : 1.654 Personil Polri Amankan Perayaan Natal dan Tahun Baru di Banua

Pemantauan dimulai di Pospam Natal dan Tahun Baru yang ada di simpang empat Jalan Sudirman, dekat Jembatan Merdeka. Berlanjut ke Pospam yang ada di Jalan Simpang Ulin, samping Duta Mall, Jalan Achmad Yani Km 2. Terakhir, di Pospam Jalan Pangeran Samudera depan kantor Pos Besar Banjarmasin.

Guna memompa semangat anak buah di lapangan, Kapolda Kalsel Irjen Pol Yazid Fanani membawa bingkisan berisi bahan makanan dan minuman bagi personel polisi yang bertugas. Ia berpesan agar tetap waspada serta membantu kelancaran aktivitas masyarakat selama libur panjang Natal dan Tahun Baru 2019 ini. “Utamanya lagi membantu kelancaran arus lalu lintas,” kata jenderal bintang dua ini.

BACA JUGA : Ini Lokasi Malam Bebas Berkendaraan dan Kantong Parkir di Banjarmasin

Untuk pengamanan di tempat ibadat umat Kristian, Kapolda kalsel memastikan pengamanan berlapis yang tak hanya melibatkan personel kepolisian, namun juga elemen TNI dan masyarakat.

“Gereja yang dijaga tergantung besar dan kecilnya, termasuk jumlah jemaat yang melaksanakan kebaktian,” ucap Yazid Fanani.

Mantan Kapolda Jambi mengakui dengan menerjunkan ratusan personel untuk mengantisipasi kerawanan terutama terkait teror bom dan lainnya. “Terpenting adalah jemaat umat Kristiani bisa melaksanakan ibadat dengan aman dan lancar,” katanya.(jejakrekam)

 

 

 

Penulis Asyikin
Editor Didi GS

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.