Polisi Belum Bisa Pastikan Mahasiswi Akper KesdamTewas Gantung Diri

0

KEMATIAN mahasiswi semester I Akper Kesdam Banjarmasin, Elsa Triyuliani belum bisa dipastikan pihak kepolisian, tewas akibat gantung diri. Meski di lokasi kejadian di sebuah rumah kos, Jalan Cempaka Raya, Gang Simpang Kenanga Nomor 46 RT 44 RW 14, Kelurahan Telaga Biru, di bawah kaki jasad korban ditemukan seutas tali jemuran warna biru, Kamis (13/12/2018) pagi.

WAKIL Kepala Satreskrim Polresta Banjarmasin, AKP Sony F Lumban Gaol menegaskan pihaknya tak berani berspekulasi sebelum ada hasil visum dari tim medis RSUD Banjarmasin, guna mengetahui penyebab kematian mahasiswi asal Muara Teweh tersebut.

“Kami masih menunggu hasil visum dari RSUD Ulin. Sebab, di tubuh korban tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan,” kata Sony kepada awak media di lokasi kejadian. Ia mengakui beberapa barang milik korban dibawa petugas untuk penyelidikan lebih lanjut.

BACA : Geger, Mahasiswi Akper Kesdam Ditemukan Tewas dalam Kamar Kos

Sementara itu, teman korban, Hikmah mengungkapkan sebelm kejadian, korban minta izin pulang ke kos untuk buang air besar. Saking cepatnya, tas korban pun tertinggal di kampus.

“Saat itu, almarhum Elsa memang bawa handphone. Dia minta dikabari kalau dosen datang untuk memberi kuliah. Begitu dosen datang, saya kirim pesan lewat WA, ternyata pesan itu terbaca namun tak ada balasan,” kata Hikmah, mahasiswi Akper Kesdam Banjarmasin.

Hikmah pun baru tahu bahwa temannya itu ditemukan tewas dalam kos. Waktu itu, Hikmah bercerita bersama dua rekannya awalnya ingin memberi kejutan kepada korban. Justru mereka terkejut, ketika masuk ke kos, Elsa tergeletak di atas lantai kos sudah tak bergerak lagi.

Sementara itu, sepupu korban, Dedy mengungkapkan almarhum Elsa dikenal cukup tertutup mengenai masala pribadi. “Namun, sepupu saya ini orangnya tidak pernah macam-macam,” kata Dedy, ditemui wartawan di Kamar Jenazah RSUD Ulin Banjarmasin.

Ia pun bercerita hampir dua pekan dirnya tidak pernah berhubungan komunikasi lagi dengan korban. Dedy pun terkejut ketika Elsa ditemukan tewas dalam kos. Jasadnya pun kini diletakkan di kamar jenazah RSUD Ulin Banjarmasin.

Paman korban, Ali Mustafa menambahkan pada November lalu, Elsa sempat pulang ke rumah di Muara Teweh, Kabupaten Barito Utara, Kalteng. “Saat itu, Elsa mengambil ijazah dan perlengkapan lainnya untuk keperluan kuliah di Akper Kesdam,” kata Ali Mustafa, yang mengaku tahu informasi kematian keponakannya setelah diberitahu orangtua korban.

“Baru saya datang ke kosan korban. Dari informasi ibu kos, korban dinyatakan telah meninggal dunia. Makanya, saya langsung datang ke kamar jenazah RSUD Ulin,” kata Ali Mustafa.

Usai visum untuk keperluan penyelidikan polisi, Ali Mustafa mengatakan pihak keluarga sudah sepakat untuk memakamkan Elsa di pekuburan keluarga di Muara Teweh “Kami masih menunggu orangtua korban yang masih dalam perjalanan dari Muara Teweh menuju Banjarmasin,” ujar Ali Mustafa. (jejakrekam)

Penulis Asyikin/Sirajuddin
Editor Didi GS

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.