Foto : Humpro Banjarmasin
KETUA Pengprov APPSBI Kalsel Supri Muyono melantik pengurus Asosiasi Perguruan Pencak Silat Budaya Indonesia (APPSBI) Banjarmasin masa bakti 2018-2022.
“KAMI mengucapkan selamat atas pelantikan dan pengukuhan APPSBI Banjarmasin yang diketuai Wakil Walikota Banjarmasin. Kami yakin dengan kepemimpinan beliau sebagai ketua, APPSBI akan tumbuh dan berkembang, bahkan pencak silat akan menjadi primadona di Banjarmasin,” ujar Asisten Bidang Perekonomian Setdakot Banjarmasin Doyo Pudjadi mewakili Walikota Banjarmasin Ibnu Sina, Sabtu (24/11/2018).
Selain menjadi primadona, lanjutnya, atlet pencak silat Banjarmasin juga akan mampu bersaing dengan kota-kota lainnya di Indonesia.
BACA : Bawa Pulang Medali Emas, Pesilat Balangan Fahrida Juarai Kejurnas Rektor Cup V
Ketua Pengprov APPSBI Kalsel H Supri Muyono mengatakan, di tahun 2018 ini APPSBI Kalsel berencana membentuk tujuh Pengkot dan Pengkab APPSBI se-Kalsel. Pembentukan pengurus APPSBI ini, merupakan program Pengurus Provinsi APPSBI Kalsel di bidang organisasi.
“Pengurus APPSBI Banjarmasin adalah pengurus pertama yang ada di kabupaten dan kota di Kalsel. Semoga hal ini akan menjadi pelopor dan keteladanan bagi para penggiat silat budaya untuk membentuk Pengkot dan Pengkab APPSBI di Kalsel,” ucap Supri Mulyono.
Ia mengucapkan terima kasih kepada Wakil Walikota Banjarmasin Hermansyah selaku ketua APPSBI Banjarmasin, yang telah mampu menggelorakan semangat para pengurus lainnya. “Dalam waktu dekat pengurus APPSBI Banjarmasin akan melaksanakan raker APPSBI untuk membuat program jangka pendek, menengah, dan panjang,” kata Supri lagi.
BACA JUGA : Membuka Jalan bagi Pencak Silat Menuju Olimpiade
Ketua APPSBI Banjarmasin Hermansyah mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah meberikan kepercayaan memimpin organisasi tersebut.
“Mudah-mudahan kepercayaan dan amanah ini dapat dilaksanakan dengan sebaik-baiknya, penuh tanggungjawab dengan di landasi semangat kebersamaan dan keiklasan, sekaligus mensosialisasikan adanya pengurus pancak silat yang merupakan warisan dan peninggalan nenek moyang kita,” ujarnya.
Tantangan dalam kepengurusan APPSBI ini, lanjutnya, bagaimana mensosialisasi dan mengembangkan cabang olahraga pencak silat budaya Indonesia ini agar bisa lebih memasyarakat, serta melaksanakan pembinaan agar atlet-atletnya berprestasi.
“Daerah-daerah lain juga sudah pasti akan berlomba untuk meningkatkan prestasi para atletnya. Karena itu, diperlukan kerja ekstra dan kerja keras bagi APPSBI Banjarmasin dalam melaksanakan sosialisasi dan pembinaan agar para atlet kita benar-benar menunjukkan prestasinya,” ucapnya.(jejakrekam)
Pencarian populer:https://jejakrekam com/2018/11/24/hermansyah-pimpin-asosiasi-perguruan-pencak-silat-budaya-indonesia-appsbi-banjarmasin/