Dikawal Ketat Polisi, Mahasiswa Gelar Shalat Zuhur Berjamaah di Jalan Raya

0

BEGITU mendengar suara azan Zuhur, mahasiswa lintas kampus yang tergabung dalam Aliansi Mahasiswa Kalimantan Selatan, menghentikan sejenak aksi unjuk rasanya. Mereka serentak mengambil wudhu, sebagian lagi memilih bertayamun untuk menunaikan shalat Zuhur berjamaah di Jalan Lambung Mangkurat, Kamis (20/9/2018).

SALAH satu pendemo melalui pelantang suara, mengumandangkan azan. Dipimpin peserta demo asal UIN Antasari, di atas poster dan spanduk berisi tuntutan aksi  dijadikan alas sajadah. Mahasiswa pun shalat berjamaah, sembari menunggu kedatangan anggota DPRD Kalsel menemui mereka.

Puluhan mahasiswa ini shalat dengan dikawal ketat aparat kepolisian gabungan dari Polda Kalsel, Satuan Brimob, Polresta Banjarmasin dan Polsek Banjarmasin Tengah yang membentuk pagar betis.

Wakil Presiden BEM Uniska Syekh Muhammad Arsyad Al-Banjary, M Toha Rettob mengatakan aksi demo yang digelar untuk menyampaikan keresahan rakyat atas kondisi perekonomian nasional. Sedikitnya, ada delapan tuntutan yang diusung Aliansi Mahasiswa Kalsel, yakni masalah kenaikan nilai tukar dollar AS dan melemahnya rupiah, membanjirnya tenaga kerja asing, serta menuntut janji Presiden Joko Widodo agar direalisasikan dalam skema perbaikan ekonomi nasional.

Mahasiswa pun ingin menunjukkan dalam aksi kali ini, berlangsung tertib dan tak anarkis. Meski kedatangan mereka juga diadang ratusan personel kepolisian. Gesekan antara mahasiswa dan polisi tak terhindarkan.

Begitu usai shalat Zuhur berjamaah di jalan, kembali para pentolan mahasiswa menggelorakan tuntutannya. Hingga dimediasi aparat kepolisian untuk bertemu wakil rakyat guna menyampaikan aspirasinya.(jejakrekam)

 

Penulis Sirajuddin
Editor Didi GS

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.