Dari Gunung Halat, Kirab Satu Negeri Masuki Wilayah Kalsel

0

PERBATASAN Kalimantan Selatan dan Kalimantan Timur yang terletak di Gunung Halat, Kecamatan Jaro, Kabupaten Tabalong, akan mengawali kirab satu negeri di Banua. Dipastikan pada Sabtu (22/9/2018), rombongan yang berarak  dari Nunukan, Kalimantan Utara, akan tiba di perbatasan dua provinsi.

KETUA Pengurus Wilayah Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kalsel Teddy Suryana mengungkapkan pada 22 September 2018 nanti, menjadi momentum bersejarah bagi anak bangsa, khususnya di Kalsel dalam merajut kebersamaan di negeri Indonesia.

“Prosesi upacara pelepasan telah diawali dengan shalat Subuh berjamaah di Nunukan, Kalimantan Utara pada Minggu (16/9/2018) lalu untuk zona Kalimantan. Untuk kegiatan ini langsung diinisiasi Pimpinan Pusat GP Ansor, Gus Yaqub Cholil Qoumas,” ucap Teddy Suryana kepada jejakrekam.com, Rabu (19/9/2018).

Ia menjelaskan kegiatan kirab satu negeri ini dilatarbelakangi adanya ancaman terhadap NKRI dan Pancasila dari rongrongan kelompok yang ingin mengubah eksistensinya menjadi Khilafah Islamiyah atua bentuk negara lain.

“Selama ini, kita menghargai perbedaan dan kemajemukan. Ini merupakan modal dasar untuk melanjutkan pembangunan yang telah dirintis oleh para pendiri bangsa Indonesia,” ucap dosen STIQ Rakha Amuntai ini.

Teddy melanjutkan melalui kirab satu negeri bisa diwujudkan sebagai gerakan menjaga konsensus kebangsaan yaitu memperkokoh eksistensi Pancasila,  Bhineka Tunggal Ika,  NKRI dan UUD 1945 dan kemuliaan peradaban.

“Kami akan menyambut rombongan akan melintas dari Nunukan dan memasuki Provinsi Kaltim, selanjutnya mereka bergerak menuju Gunung Halat yang menjadi batas Provinsi Kalsel dan Kaltim,” kata Teddy.(jejakrekam)

 

Pencarian populer:Gunung rambutan
Penulis Ahmad Husaini
Editor Didi GS

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.