Foto : Herry Yusmida
DI Tabalong, penggemar beatbox ternyata cukup banyak. Buktinya, anggota Tabalong Beatbox sudah mencapai 70 orang.
BEATBOX merupakan salah satu bentuk seni yang mengfokuskan diri dalam menghasilkan bunyi-bunyi ritmis dan ketukan drum, instrumen musik, maupun tiruan dari bunyi-bunyian lainnya, khususnya suara turntable, melalui alat-alat ucap manusia, seperti mulut, lidah, bibir, dan rongga-rongga ucap lainnya.
Ketua Tabalong Beatbox Selamat Hariadi mengatakan, terbentuknya komunitas beatbox ini karena adanya kesamaan hobi yang berawal dari pertemanan di media sosial.
“Dari media sosial awal terbentuk Tabalong Beatbox, kemudian kita kopi darat yang ditindaklanjuti dengan dibentuknya Tabalong Beatbox pada November 2017 lalu,” ujarnya.
Pihaknya berkumpul satu minggu satu kali dengan tujuan unjuk kepiawaian beatbox antar sesama anggota komunitas.
“Kami tidak pernah belajar beatbox. Semua karena otodidak. Karena sering dilatih, memunculkan alunan irama yang indah,” ujarnya.
Pihaknya berkeinginan belajar beatbox dari ahlinya, karena dengan belajar dengan yang ahlinya akan menghasilkan irama yang lebih bagus dan enak didengar.
Selain itu, pihaknya juga ingin uji tanding dengan komunitas beatbox dari daerah lain. Dengan adu tanding ini, akan menjadi ajang pembelajaran bagi pihaknya. “Dengan uji tanding, akan tahu dimana kekurangan yang kita miliki, yang untuk selanjutnya dapat diperbaiki lagi,” pungkasnya.(jejakrekam)