Tak Temukan Sumber Air, BPBD Kabupaten Banjar Kesulitan Padamkan Kebakaran Lahan

0

KEBAKARAN hutan dan lahan masih kerap terjadi di Kabupaten Banjar. Hal ini terlihat pada Rabu (16/8/2018) di Kecamatan Martapuran Barat. Dari kondisi di lapangan terlihat ada empat titik api yang tersebar di wilayah ini.

TIM Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Banjar yang mendirikan Posko di samping Kantor Camat Martapura dibuat tak berdaya, akibat sulitnya akses jalan darat menuju titik api dan kesulitan dalam mencari sumber air.

Titik api itu pun semakin membesar bahkan kepulan asap berwarna hitam membumbung tinggi  di kawasan Martapura Barat,  Kabupaten Banjar. Nampak enam orang  anggota BPBD Kabupaten Banjar keluar dari semak belukar.  Mereka nampak  lelah dan pasrah. Ini terlihat dari raut wajah mereka.  Hafids salah seorang anggota yang turut serta dalam Regu 4 dan Posko di Martapura Barat menuturkan, ia bersama tim sudah berusaha mendatangi lokasi lahan yang terbakar, namun akses jalan sangat sulit,  sehingga untuk menempuhnya harus berjalan kaki lebih dari 1 Kilometer.

“Setelah sampai dilokasi, kami tidak menemukan sumber air. Untuk mengangkutnya juga sulit. Kami coba  memukul mukulnya dengan peralatan yang ada, namun api masih menyala dari bawah tanah, dan akhirnya  kami putuskan kembali mencari jalur lain untuk mencari sumber air dan akses yang lebih mudah,”paparnya dengan nada pasrah.

Setelah jejakrekam.com mencoba mendekati lokasi kebakaran lahan semak belukar melalui jalur lain, akhirnya melihat langsung lahan yang terbakar dari jarak dekat. Namun,  ada keanehan, yakni lahan yang terbakar adalah lahan yang tidak digarap yang terdiri dari semak belukar yang terlihat kering dan terlihat juga ada orang yang menunggu,  serta memperhatikan kebakaran ini dari jarak yang sangat dekat.  Keanehan lainnya adalah disisi kiri dan kanan merupakan sawah dengan padi yang mulai matang, tetapi tidak turut terbakar.

Pada saat berlangsung kebakaran ini Nenek Hairiah seorang petani  yang punya sawah sekitar 1 Kilometer dari lokasi kebakaran kepada jejakrekam.com mengatakan,  tidak tahu penyebab kebakaran tersebut apakah sengaja atau tidak.

Tetapi ia tidak khawatir api menjalar ke lahan sawah yang kini padinya hampir matang. Sebab menurut nenek dengan 5 orang cucu ini hal itu tidak akan terjadi,  sebab disawah masih berair. “Biasanya tidak menjalar  karena yang terbakar lahan yang tidak digarap dan sawah juga masih berair, apalagi kalau ada yang menunggu lahan yang terbakar,”pungkasnya.(jejakrekam)

Penulis Syahminan
Editor Fahriza

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.