Dikawal 70 Pelari dari TNI dan Polri, Sahbirin Noor Bakal Bawa Obor Asia Games

0

TIDAK hanya para atlet yang akan membawa Obor Asian Games ketika singgah di Banjarmasin. Namun, orang nomor satu di jajaran Pemerintahan Kalsel, yakni Sahbirin Noor juga akan berlari membawa obor tersebut.

SESUAI rencana, obor akan mendarat di Bandara Syamsudin Noor pada 30 Juli 2018 sekitar pukul 08.05 WITA. Obor mulai diarak dengan cara dibawa lari oleh 20 atlet secara estapet dari Jalan A Yani Km 8 menuju Pasar Terapung Piere Tendean.

“Rencana awal, dari Km 8 sampai ke Pasar Terapung, obor dibawa lari  atlet dengan jarak 500 meter 500 meter. Total rute arakan obor sepanjang 10 kilometer hingga finish di Gedung Mahligai Pancasila,” Kata Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kalsel, Zakly Asswan Helmi, Jumat (27/7/2018).

Namun lanjut Zakly, ada sedikit perubahan konsep. Sebelumnya, ia akan menyerahkan obor kepada gubernur saat finish di Gedung Mahligai. Namun, lantaran gubernur juga direncanakan ikut berlari membawa obor maka penyerahan dilaksanakan di Taman Siring Nol Kilometer di Jalan Jendral Sudirman.

“Saya rencananya akan menerima obor dari atlet di Siring Piere Tendean. Lalu membawa pakai klotok menyeberang ke Taman Nol Km. Di sana gubernur menunggu, dan di sana saya menyerahkan kepada gubernur. Lalu dari sana Sahbirin Noor melanjutkan estapet obor ke Mahligai Pancasila,” bebernya.

Zakly menambahkan, selain 20 orang atlet yang membawa obor Asian Games, juga akan dimeriahkan pelari dari TNI dan Polri. Mereka ditugaskan memeriahkan arak-arakan obor. Mereka akan mengawal dengan jumlah 70 orang.

“Pelari supporter ada 70 orang, di depan 40 orang dan di belakang 30 orang. Rute yang dilalui kurang lebih 10 kilometer,” urainya.

Karena hajatan ini merupakan rangkaian kegiatan internasional dan diikuti banyak sumber daya pendukung, maka jalanan yang menjadi rute kegiatan akan menjadi macet. Untuk itu, Zakly meminta pengertian masyarakat. Terutama menghindari jalan-jalan yang dilalui oleh kirab obor Asian Games.

Adapun rutenya, kata dia, mulaiJalan A Yani Km 8 menuju Jalan Pangeran Antasari, terus sampai ke bundaran Kantor Pos lalu menuju bundaran PKK, menuju bundaran patung ikan, bundaran kantor, lalu menuju A Yani Km 1 sampai Jalan Kuripan, lalu ke Jalan Veteran menuju Piere Tendean menyeberang ke Taman Sirin Nol Km. Lalu melewati Jalan Keramaian Jalan AES Musafa hingga menuju Gedung Mahligai.

“Kami harap masyarakat memahami dan mengerti jika ada sedikit kemacetan dan lain sebagainya. Ini hajatan internasional wilayah Kalimantan cuma di tempat kita dilaksanakan kirap ini,” jelasnya.(jejakrekam)

Penulis Sayyidil Ahmada
Editor Fahriza

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.