Obok-Obok Lapas Kotabaru, Banyak Penghuni Penjara Kedapatan Miliki HP

DIPIMPIN Kepala Kanwil Kementerian Hukum dan HAM Kalsel Ferdinand Siagian didampingi Kepala Divisi Pemasyarakatan, Asep Syarifuddin, razia dalam rangka cipta kondisi di Lapas Kelas IIB Kotabaru digelar pada Rabu (11/7/2018) malam.

SASARAN razia petugas adalah penggunaan handphone (HP), pungutan liar (pungli) dan narkoba. Penggeledahan pun dilakukan di blok atau kamar hunian. Apalagi, kondisi Lapas Kotabaru sudah over kapasitas, yang seharusnya hanya menampung 180 orang, kini ditempati 1.068 orang terdiri dari 224 berstatus tahanan dan 844 narapidana.

Ada 47 petugas satuan keamanan dan ketertiban Kanwil Kemenkumham Kalsel dan Lapas Kelas IIB Kotabaru diterjunkan. “Razia ini juga meningkatkan kinerja para petugas di Lapas Kotabaru agar profesional dan berintegritas, serta menjunjung tinggi nilai-nilai hak asasi manusia,” ucap Kepala Kanwil Kemenkumham Kalsel, Ferdinand Siagian.

Dari aksi obok-obok kamar hunian dan blok di penjara itu, ditemukan 11 buah HP, 2 baterai HP, 15 charger, 7 headset, satu buah guting, satu pemotong kukuh, obat saki kepala, dan obat maag. Selanjutnya, barang itu dimusnahkan. “Razia berjalan aman, tertib dan lancar,” kata Kepala Lapas Kotabaru, Suhartomo.(jejakrekam)