Amran Sulaiman Kecewa Pembukaan Lahan Baru Pertanian Tak Capai Target

0

MENTERI Pertanian Andi Amran Sulaiman kecewa dengan target pertanian yang belum tercapai.

HAL itu diungkapkannya pada Rapat Koordinasi persiapan pelaksanaan  peringatan Hari Pangan se-Dunia Tahun 2018, Jumat (29/6/2018).

“Operasi peningkatan lahan pertanian di Kalsel harus dioptimalkan. Saya minta tiga bulan ke depan perkembangannya harus  signifikan. Saya minta pembukaan lahan pertanian empat ribu hektare  ini rampung. Kami tambah alat berat, karena Kalsel adalah raksasa tidur, yang tidak pernah digarap. Lahan di Kalimantan luar biasa subur,” tuturnya.

Diungkapkannya, pemerintah pusat fokus di dua provinsi, yakni Sumatera Selatan dan Kalimantan Selatan. “Dibukanya lahan tidur guna mengentaskan kemiskinan dan pengangguran,” katanya.

Ia memisalkan, jika satu hektare dalam satu kali produksi atau panen mencapai lima ton, dan bisa tiga kali dalam setahun, maka hasil panen mencapai 15 juta ton per tahun.

Pihaknya akan pangkas anggaran dari Rp 16 juta menjadi Rp 4 juta per hektare, karena lahan yang dibuka adalah lahan rawa.

“Untuk itu, pemerintah daerah harus memiliki inisiatif untuk meningkatkan lahan pertaniannya.

Wakasad TNI AD Letjend Tatang Sulaiman menyatakan, pihaknya bersama Kementerian Pertanian berkomitmen buka lahan baru untuk pertanian.

Gubernur Kalsel H Sahbirin Noor mengatakan, optimis dalam tiga bulan pembukaan lahan pertanian itu bisa tercapai.

Bupati Barito Kuala Hj Noormiliyani mengungkapkan memang tidak ada anggaran BBM untuk alat yang digunakan untuk membuka lahan pertanian baru. “Namun, pada APBD Perubahan akan kami anggarkam, sehingga target tiga bulan itu akan tercapai,” katanya.(jejakrekam)

Penulis Asyikin
Editor Andi Oktaviani

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.