Observasi Hilal di Pantai Takisung, Hari Raya Idul Fitri Diperkirakan Jumat, 15 Juni

0

OBSERVASI hilal untuk menentukan datangnya 1 Syawal 1439 Hijriyah akan dilakukan tim Lembaga Falakiyah Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Kalimantan Selatan bersama Badan Hisab Rukyah (BHR) Tanah Laut  pada Kamis (14/6/2018) di Pantai Takisung, Desa Takisung, Kecamatan Takisung, Kabupaten Tanah Laut.

BERDASAR data hisab di lokasi observasi Pantai Takisung Pelaihari Tanah Laut yang terletak di titik koordinat  3.864° LS – 114.610° BT, matahari terbenam pada 18:18:44 Wita. Sedangkan bulan terbenam pukul 18:48:28 WITA. Saat matahari terbenam di azimuth 293.26 derajat posisi hilal berada di azimuth 291.29 derajat di ketinggian hilal hakiki 8.0 derajat dan hilal mar’i 7.43 derajat dengan sudut jarak matahari bulan 9.03 derajat.

“Pantai Takisung merupakan salah satu lokasi observasi resmi di antara 90-an lebih lokasi observasi lainnya di Indonesia,” ucap Ketua Lembaga Falakiyah PWNU Kalsel, Akhmad Syaikhu kepada jejakrekam.com, Selasa (12/6/2018).

Dosen ilmu falak UIN Antasari Banjarmasin ini mengungkapkan hasil observasi hilal di Pantai Takisung akan dilaporkan kepada Kementerian Agama RI di Jakarta. Selanjutnya, hasil observasi di Pantai Takisung akan dihimpun keseluruhan sebagai dasar penetapan 1 Syawal 1439 Hijriyah atau Hari Raya Idul Fitri dalam sidang penetapan atau istbat pemerintah bersama Majelis Ulama Indonesia (MUI) dan ormas Islam lainnya.

Menurut Syaikhu, salah satu penanda berakhirnya bulan lama dan masuknya bulan baru adalah terjadi peristiwa Itjimak (conjunction), yakni ketika tiga buah benda langit yaitu matahari, bumi dan bulan berada pada bujur ekliptika yang sama atau ketiganya berada pada satu garis lurus di bujur langit.

“Peristiwa penanda bulan baru itu terjadi pada Kamis, 29 Ramadhan 1439 H/ 14 Juni 2018 M pada pukul 03:43:13 Wita,” ungkap Syaikhu.

Ia menegaskan berdasar kriteria imkan al-Rukyah dengan memperhatikan faktor ketinggian hilal, sudut jarak bulan-matahari dan usia bulan maka diperkirakan secara optimistik 1 Syawal  jatuh pada Jum’at (15/6/2018). “ Insya Allah umat Islam di Indonesia tidak ada perbedaan pada perayaan lebaran tahun ini,” pungkasnya.(jejakrekam)

 

Penulis Muji Setiawan
Editor Didi GS

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.