Foto : Mr Arpawi
PT Trans Retail Indonesia, perusahaan di bawah naungan CT Corp, menambah gerai ke 112 di seluruh Indonesia, di Jalan Ahmad Yani KM 2, Banjarmasin.
GERAI baru Transmart ini dibuka secara resmi oleh Staf Ahli Bidang Ekonomi dan Pembangunan Setdaprov Kalsel Gusti Yanuar Noor Rifa’i mewakili Gubernur Kalsel bersama Walikota Banjarmasin Ibnu Sina, Jumat (8/6/2018)
Corporate Communication GM Transmart Carrefour Satria Hamid mengatakan, Transmart yang pertama di Banjarmasin ini mengusung konsep ritel modern three in one, yang mana akan menggabungkan aktivitas berbelanja, bersantap, dan bermain dalam satu tempat yang nyaman.
“Transmart hadir lebih lengkap dalam memenuhi segala kebutuhan, diantaranya banyak menawarkan produk kualitas terbaik, seperti barang elektronik yang ada di area ElektronicPro dan Trans Hello, Produk Fresh seperti Bakery yang ada di area Breadshop, Produk Grocery, Dept Store serta produk perabotan dan furniture yang ada di area Index Living Mall yang areanya masih terintegrasi dalam suatu pusat perbelanjaan,” tuturnya.
Menurutnya, dengan sinergi yang strategis dibeberapa banyak pihak, Transmart meyakini akan menjadi role model dunia ritel Indonesia khususnya di Banjarmasin.
Satria mengungkapkan, Transmart akan mendukung upaya Pemkot Banjarmasin terkait program ramah lingkungan dengan mengkampanyekan kepada konsumen yang berbelanja ke Transmart untuk selalu membawa tas belanja sendiri dan telah mempelopori ritel di Banjarmasin dalam penggunaan kantong plastik ramah lingkungan, yaitu dengan menerapkan penggunaan kantong berbahan dasar tepung singkong sebagai plastik barang belanjaan konsumen.
“Upaya ini telah disambut baik oleh Pemkot Banjarmasin, dimana kantong plastik berbahan dasar dari tepung singkong ini mempunyai masa lebur lebih lama, yaitu hanya dua bulan dibanding plastik reguler berbahan Oxium yang masa leburnya lebih lama sampai dua tahun,” ujarnya.
Menurut Satria, dengan keunggulan masa lebur yang lebih cepat, maka biaya produksi untuk plastik jenis ini mengalami kenaikan sebesar 400 persen dibanding plastik reguler. Kemudian, untuk melengkapi jenis kantong belanja, Transmart juga menjual Green Bag Reusable dengan ksaran harga mulai dari Rp 3.900 hingga Rp 11.900/pcs.
Satria menjelaskan, bertransformasi dari perusahaan asing ke lokal, Transmart tentunya ingin menjadi kebanggaan bangsa Indonesia. Alhasil Transmart terus berupaya menjadi tulang punggung perekonomian daerah sekaligus memberikan sumbangsih bagi pertumbuhan ekonomi di Indonesia.
“Senada dengan tujuan dan semangat perusahaan, saat ini keberadaan Transmart di Banjarmasin telah memberikan dampak positif dalam menciptakan lapangan pekerjaan baru, khususnya untuk masyarakat lokal yang saat ini telah mencapai 90 persen dari total jumlah karyawan yang sudah bekerja di Transmart,” katanya.
Walikota Banjarmasin Ibnu Sina mengucapkan selamat atas peresmian Transmart dan sangat bersyukur atas kehadiran Chairul Tanjung. Menurutnya, ini adalah sebuah ungkapan bahwa Banjarmasin adalah kota layak investasi dan masuknya investasi berupa ritel ini bisa menambah kemajuan kota.
Mantan anggota DPRD Kalsel ini sangat mendukung dan sejalan dengan kebijakan Banjarmasin bersama Transmart untuk pengurangan sampah plastik dengan menggunakan kantong belanja ramah lingkungan berbahan dasar singkong.
“Jadi, boleh saya katakan bahwa ini adalah kolaborasi antara Pemkot dengan sebuah usaha milik ‘anak singkong’ yang menggunakan sampah plastik berbahan dasar singkong. Mudah-mudahan menjadi contoh bagi yang lain,” ujarnya.
Dengan dibukanya Transmart di Banjarmasin, tentunya membuat Ibnu Sina berbahagia. Sebab, penyerapan tenaga kerja dan space untuk UMKM juga diberi tempat untuk berjualan di Transmart.(jejakrekam)
Pencarian populer:https://jejakrekam com/2018/06/08/transmart-banjarmasin-resmi-dibuka-dan-berdayakan-kantong-belanja-ramah-lingkungan/