Oknum Sopir Mobil Tahanan Disinyalir Jaringan Malaysia

KAPOLDA Kalsel Brigjen Pol Rachmat Mulyana menyayangkan adanya oknum honorer Kejaksaan Negeri Banjarmasin yang menjadi kurir narkoba.

PADA Selasa (24/4/2018), oknum honorer Kejaksaan Negeri Banjarmasin dengan inisial MR, yang ditugaskan sebagai sopir mobil tahanan, diamankan jajaran Ditresnarkoba Polda Kalsel karena diduga ingin menyeludupkan sabu ke dalam Lapas Teluk Dalam Banjarmasin. Dari penggeledahan di tubuh MR, ditemukan sabu seberat 44,48 gram.

“Kemungkinan MR merupakan jaringan Malaysia yang sudah kami tangkap sebelumnya. Kami masih mendalami siapa penghuni Lapas Teluk Dalam penerima narkoba itu,” kata Rachmat Mulyana saat konferensi pers pengungkapan oemasok narkoba di Lapas Kelas IIA Teluk Dalam Banjarmasin, Kamis (26/4/2018).

Kadiv Lapas Kanwil Kemenkumham Kalsel Anas Syaiful Anwar mengaku pihaknya kecolongan terhadap kasus tersebut. “Petugas Lapas jarang memeriksa sesama aparat, apalagi yang bersangkutan menggunakan baju dinas instansinya. Dengan kejadian ini, ke depannya akan dilakukan pengetatan lagi. Siapapun yang akan menjenguk akan diperiksa secara ketat,” katanya.

Saat ini, bebernya, ada sekitar 2.700 penghuni Lapas Kelas IIA Teluk Dalam Banjarmasin terkait kasus narkoba. “Jadi mungkin saja masih ada warga binaan yang mengendalikan peredaran narkoba,” pungkasnya.(jejakrekam)