Foto : Syahminan
TUAH Stadion Demang Lehman mulai memudar. Mengawali putaran pertama Liga 2 Indonesia tahun 2018, Martapura FC kehilangan poin karena kalah 3-4 dari tamunya Persiwa Wamena, Rabu (25/4/2018).
PERTANDINGAN sendiri berjalan sengit, dengan jual beli serangan antar kedua tim. Pencetak gol dalam laga ini, dari Martapura Fc Qischil Gandrum Minny di menit ke-6, Aditya Putra Dewa melalui titik penalti di menit ke-73, dan Aidil Bogel di menit ke-76. Sementara, gol Persiwa Wamena dicetak Saktiawan Sinaga di menit ke-29, Munawir Baseri di menit ke-54, Edo Febriansyah di menit ke-55, dan Yosep Ostanika di menit ke-66.
Dengan hasil ini, beber Humas Monster Akhmad Jazuli, menggugurkan pandangan tim lawan tentang angkernya Stadion Demang Lehman.
Menurut Jazuli, Martapura FC sudah tampil dengan baik pada laga perdana itu, bahkan mencetak gol lebih dulu melalui tendangan sang kapten Qischil Gandrum Minny di menit ke-6 babak pertama. Namun, iim tamu bermain lebih baik dan lebih beruntung, hingga peluit panjang ditiup wasit, skor 3-4 untuk kemenangan Persiwa Wamena.
“Ini kekalahan pertama kali di kandang sendiri, sebelumnya kita tak pernah kalah. Sebagai suporter kami tentu kecewa. Tapi kalah atau menang, kami tetap mendukung Martapura FC,” imbuhnya.
Menurutnya, setelah kekalahan ini, manajemen Laskar Sultan Adam harus melakukan evaluasi dan pembenahan agar tidak kalah lagi pada pertandingan berikutnya.(jejakrekam)