Foto : Iman Satria
SUNGAI menjadi bagian tidak terpisahkan dari kehidupan warga Banjarmasin. Bahkan, julukan Kota Seribu Sungai disematkan untuk Banjarmasin, walau sungainya sudah jauh berkurang jumlahnya karena tertutup pemukiman.
MINGGU (8/4/2018), Sungai Martapura menjadi wadah bagi Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Kalsel untuk memperkenalkan partai politik yang akan mengikuti pesta demokrasi Pemilu 2019.
“Biasanya kirab dilakukan di darat. Kali ini, sosialisasi 15 partai politik peserta Pemilu 2019 dengan menyusuri Sungai Martapura dan Sungai Barito, agar masyarakat mengetahuinya,” ucap Ketua KPUD Kalsel Samahuddin Muharram.
Samahuddin menargetkan dengan gencarnya sosialisasi, maka partisipasi politik masyarakat pada Pemilu 2019 akan meningkat. “Partisipasi pemilih di Banjarmasin diharapkan bisa lebih meningkat lagi. Kita juga ingin memperkenalkan destinasi wisata di Banjarmasin,” ujarnya.
Selain itu, lanjutnya, KPUD Kalsel juga akan menyosialisasikan Pemilu 2019 melalui media seni dan budaya. “Kita ingin semua kegiatan sosialisasi ada kaitannya dengan budaya lokal,” imbuhnya.
Gubernur Kalsel Sahbirin Noor mengatakan, melalui kegiatan susur sungai ini masyarakat bisa mengenal partai politik yang akan dipilihnya pada Pemilu 2019.
“Kegiatan ini cerdas, karena melibatkan kearifan lokal. Masyarakat banyak tinggal di bantaran sungai. Kegiatan ini bermanfaat bagi parpolnya untuk memperkenalkan diri, begitu pula masyarakat bisa mengenal parpol yang akan dipilihnya,” pungkasnya.
Kirab Parpol Peserta Pemilu 2019 ini diikuti parpol nomor urut 1 Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), nomor urut 2 Partai Gerindra, nomor urut 3 Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).
Nomor urut 4 Partai Golkar, nomor urut 5 Partai Nasdem, nomor urut 6 Partai Garuda, nomor urut 7 Partai Berkarya, nomor urut 8 Partai Keadilan Sejahtera (PKS), nomor urut 9 Partai Perindo, nomor urut 10 Partai Persatuan Pembangunan (PPP), nomor urut 11 Partai Solidaritas Indonesia (PSI).
Kemudian, nomor urut 12 Partai Amanat Nasional (PAN), nomor urut 13 Partai Hanura, nomor urut 14 Partai Demokrat, dan nomor urut 19 Partai Bulan Bintang (PBB).(jejakrekam)