Mendekati Ramadhan, Harga Sejumlah Kebutuhan Pokok Merangkak Naik

0

TERHITUNG hanya sebulan lebih, bulan Ramadhan 1439 Hijriyah atau pertengahan Mei-Juni 2018, seiring itu pula beberapa barang kebutuhan pokok seperti bawang,  sayur mayur dan cabe rawit merah mulai mengalami sedikit kenaikan harga di sejumlah pasar, khususnya di Pasar Sentra Antasari Banjarmasin.

BEBERAPA pedagang yang dijumpai jejakrekam.com, di pasar grosir dan eceran sembako yang terletak di Jalan Pangeran Antasari Banjarmasin, mengakui ada beberapa kenaikan harga seperti sayur mayur dan cabe kering maupun segar.

“Untuk cabe merah keriting dan rawit harganya masih berkisar Rp 18 ribu per kilogram. Begitupula, sayuran seperti daun kol, wartel dan tomat naiknya tidak seberapa,” ucap Fatimah, seorang pedagang sayur mayur di Pasar Sentra Antasari kepada jejakrekam.com, Minggu (8/4/2018).

Sedangkan, Hj Surtinah, warga Jalan Veteran yang sehari-hari membeli bawang merah dan bawang putih untuk keperluan warung makannya, mengakui kedua bumbu masak itu mengalami kenaikan cukup signifikan.

“Sekarang, harga bawang merah dan bawang putih sudah mencapai Rp 40 ribu per kilogram. Padahal, sebelumnya hanya berkisar Rp 20 ribu hingga Rp 25 ribu per kilogram,” ucap Surtinah.

Untungnya, menurut dia, harga bawang yang naik ini tak diikuti sejumlah produk lainnya seperti teluk ayam ras dan itik yang masih stabil. “Saya tak tahu kalau di Pasar Harum Manis juga mengalami kenaikan harga bawang merah dan putih. Namun, kalau di sini (Pasar Sentra Antasari) naik, kemungkinan di sana juga naik,” ucap Surtinah.

Rasyidi, pedagang teluk ayam ras dan itik di Pasar Sentra Antasari mengakui tak ada kenaikan harga untuk telur. Harganya masih tetap Rp 20 ribu per kilogram untuk telur ayam ras. “Kalau telur itik dijual per biji. Satu bijinya rata-rata seharga Rp 2.000,” ujarnya.

Meski diakui Rasyidi, saat ini sudah mendekati bulan Ramadhan yang tinggal satu bulan lebih, harga sembako seperti minyak goreng curah dan lainnya masih stabil. “Selain itu, pengiriman telur ayam dari para pedagang grosir juga lancar. Jadi, belum ada kenaikan,” ujarnya.(jejakrekam)

Penulis Sirajuddin
Editor Didi GS

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.