UNTUK meningkatkan kapasitas, pengalaman dan ilmu pengetahuan, sejumlah guru dan siswa dari SMK 5 Banjarmasin di kirim Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kalsel ke Kamboja.
PELEPASAN guru dan siswa SMK 5 itu langsung dilakukan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kalsel HM Yusuf Effendi di ruang kerjanya, di Banjarbaru, Selasa (13/02/2018) “Kalian harus menjaga nama baik sekolah, daerah bangsa dan negara, manfaatkan waktu sebaik- baiknya di negara orang agar bermanfaat bagi kalian semua dan orang lain,” kata HM Yusuf. Tentu saja, beber dia, dengan ilmu dan pengalaman yang didapat nanti bisa di tularkan kepada kawan-kawan yang ada di Banua.
Sementara itu, Kepala Sekolah SMK 5 Banjarmasin Syahrir mengatakan mereka yang berangkat itu untuk melaksanakan pertukaran guru otomotif ke ITI Pnomphen Cambodia selama 1 bulan terhitung mulai 26 Februari 2018 hingga 26 Maret 2018.
“Kegiatan pertukaran ini sudah berjalan beberapa tahun,” jelasnya.
Dia menambahkan, pada Juli 2018 mendatang, pihaknya akan kembali mengirim 5 orang siswa jurusan Mekaronik ke Thailand selama 3 bulan, begitu juga siswa dari Thailand akan belajar di SMK 5 Banjarmasin selama 3 bulan. “Kegiatan ini untuk menjawab tantangan pendidikan kejuruan Indonesia di mana dalam rangka menjawab MEA,” jelasnya.(jejakrekam)
Penulis :Asyikin
Editor :Fahriza
Foto :Asykin