SUKSESI Kabupaten Kapuas 2018 menjadi pesta demokrasi yang cukup menarik. Apalagi, salah satu kabupaten di Provinsi Kalimantan Tengah ini menghadirkan wajah lama untuk berebut suara rakyat pada 27 Juni 2018 mendatang. Tak hanya calon petahana, Bupati Kapuas Ben Brahim, bursa kandidat pun juga didominasi wajah lama yang mendaftarkan diri ke KPUD Kapuas.
SEPERTI Muhammad Mawardi yang berduet dengan Muhajirin. Diketahui, Mawardi saat ini merupakan senator Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI asal Kalteng, dan merupakan rival Ben Brahim-Mujahirin dalam Pilkada Kapuas 2013 lalu.
Nah, dalam menatap Pilkada 2018 ini, Mawardi justru memilih Wakil Bupati Kapuas periode 2013-2018 sebagai pendampingnya. Mengapa Mawardi kembali terjun ke kancah politik sebagai calon Bupati Kapuas periode 2018-2023? Mawardi mengatakan hal itu didorong semangat dan keinginan untuk kembali membangun Kabupaten Kapuas yang tak pernah pupus.
“Saya inikan mantan Bupati Kapuas. Sebab, pekerjaan saya saat menjadi Bupati Kapuas pada periode lalu, belum selesai yang masih harus saya kerjakan untuk membangun daerah ini,” ucap Mawardi kepada jejakrekam.com, Rabu (17/1/2018).
Bagi anggota DPD RI ini pilihan politiknya untuk kembali turun gunung mengikuti Pilkada Kapuas 2018, murni didorong keinginan berkiprah bagi daerah. “Kalau bicara kepentingan pribadi, mungkin cukup menjadi anggota DPD RI. Namun, Kabupaten Kapuas perlu penataan yang lebih baik lagi,” tutur jebolan Universitas Lambung Mangkurat (ULM) ini.
Kehadiran Mawardi kembali dalam perhelatan Pilkada Kapuas 2018 disambut hangat warga Kapuas, Ilham. Dia mengatakan warga tentu merindukan sosok pemimpin di Kapuas yang bersahaja serta memiliki visi membangun. “Nah, sosok Pak Mawardi sangat layak untuk kembali mencalonkan diri sebagai Bupati Kapuas,” kata Ilham.(jejakrekam)
Penulis : Reja Fahlevi
Editor : Didi G Sanusi
Foto : Menaranews.com
Pencarian populer:https://jejakrekam com/2018/01/17/ketika-senator-dpd-ri-mawardi-kembali-turun-gunung/