Konveksi Masih Dominasi Pengiriman Awal Tahun

0

PADA awal tahun 2018 barang jenis konveksi masih mendominasi barang masuk dari Surabaya ke Pelabuhan Trisakti Banjarmasin melalui jasa ekspedisi. Salah satu pebisnis ekspedisi di Kota Banjarmasin Sauth Nathan Samosir mengakui, masih tingginya intensitas barang masuk melalui jasa ekspedisi. Padahal secara momen, yakni libur natal dan tahun baru sudah selesai.

“BIASANYA kalau awal tahun ini sepi barang masuk dari Surabaya, karena pengiriman besar-besaran sudah terjadi pada Desember. Namun tahun ini agak berbeda, awal tahun kita masih bisa terima barang masuk perharinya hingga 7 truk, padahal paling hanya 4 truk,” ujar Owner Lintas Jawa Group, kepada wartawan Senin (8/1/2018).

Ia memprediksi, tingginya barang masuk sendiri salah satunya dipengaruhi oleh daya beli masyarakat yang sudah mulai membaik, seiring dengan bergeliatnya kembali sektor batu bara di pasar global.
“Karena daya beli masyarakat meningkat, otomatis pedagang pun lebih berani membeli barang untuk melakukan penyetokan. Ini tentunya berimbas positif pada bisnis jasa ekspedisi,” tambahnya.

Terkait perkiraan bisnis ekspedisi di Kalsel pada tahun 2018 sendiri, ia optimis akan jauh lebih baik dibanding tahun 2017 lalu. Apalagi di tahun 2018 sudah memasuki tahun politik, tentunya kebutuhan jasa pengiriman barang melalui ekspedisi akan semakin besar, khususnya yang terkait dengan atribut kampanye.
Karena itulah agar bisa memenuhi tingginya permintaan tadi, ekspedisi Lintas Jawa Group tambah Ketua Tim Restorasi Gambut Daerah (TRGD) Kalsel ini, berencana melakukan peremajaan pada sekitar 40 persen armadanya di Tahun 2018 ini.

“Baik itu surat suara, aneka konveksi partai hingga alat peraga kampanye pasti dikirim melalui jasa ekspedisi. Jadi saya kira pasti akan ada kenaikan permintaan jasa di tahun 2018 ini, karena itulah wajar apabila kita juga harus bersiap dengan melakukan peremajaan pada armada,” ungkap Ketua Seknas Jokowi Kalsel ini.

Tak berbeda, pebisnis jasa ekspedisi lainnya di Banjarmasin Abdul Gaffar juga mengakui masih cukup ramainya permintaan jasa ekspedisi dari masyarakat di momen awal tahun.

Ia pun bahkan harus menyediakan truk ekspedisi tambahan agar bisa melayani permintaan pengiriman barang konveksi ke daerah Hulu sungai dan wilayah pesisir lainya di Kalsel. “Konveksi memang yang masih tinggi, kalau bahan bangunan dan sembako sudah kurang. Tapi nanti kemungkinan mulai bulan Febuari dua jenis barang ini akan kembali mendominasi seiring sudah mulai bergeliatnya kembali bisnis kuliner dan pengerjaan proyek pemerintah,” imbuhnya.(jejakrekam)

Penulis :  Economics

Editor    :  Afdi Achmad

Foto      :  jejakrekam.com

 

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.