KPK Geledah Kantor-Rumah Dinas Bupati HST di Barabai

0

STATUS tersangka yang disandang Bupati Hulu Sungai Tengah (HST) Bupati Hulu Sungai Tengah dan resmi ditahan di Rumah Tahanan (Rutan) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di Jakarta, Jumat (5/1/2018). Bersama Abdul Latif, Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) HST Fauzan Rifai, Direktur PT Sugriwa Agung di Rutan Guntur. Sedangkan, Direktur PT Menara Agung Donny Witono disel di Rutan Polres Jakarta Timur.

UNTUK melengkapi berkas operasi tangkap tangan (OTT) pidana korupsi, 24 penyidik komisi anti rasuah bertolak dari Jakarta menuju Barabai, ibukota Kabupaten HST, Sabtu (6/1/2018). Sejak pukul 12.30 hingga 14.00 Wita, penyidik KPK yang menggunakan seragam khas komisi anti rasuah ini menggeledah ruang kerja Bupati HST dan beberapa ruangan yang ada di Kantor Pemkab HST, Jalan Perwira Nomor 1, Barabai.

Disaksikan Sekdakab HST, Akhmad Tamzil dan tak seberapa lama Wakil Bupati HST, Chairansyah turut dihadirkan KPK untuk menyaksikan proses penggeledahan. Para penyidik mengumpulkan beberapa berkas terkait dengan kasus penerimaan commitment fee proyek pembangunan ruang baru di RSUD Damanhuri Barabai, yang menjerat Bupati HST Abdul Latif.

Aktivitas para penyidik KPK ini tak luput mendapat perhatian warga Barabai. Apalagi, kasus OTT yang menjerat Bupati HST Abdul Latif merupakan baru pertama ditangani KPK di Barabai. Setelah sebelumnya, kasus OTT dilakukan KPK menangkap Direktur Utama PDAM Bandarmasih, Muslih bersama Manager Keuangan PDAM, Trensis serta menyeret eks Ketua DPRD Banjarmasin, Iwan Rusmali dan Ketua Pansus Perda Penyertaan Modal Pemkot Banjarmasin di DPRD Banjarmasin senilai Rp 50,7 miliar, Andi Effendi dari Fraksi PKB.

Kabag Humas Polres HST, Bripka M Husaini membenarkan adanya penggeledahan yang dilakukan tim penyidik KPK dan dikawal belasan anggota Brimob Poda Kalsel bersenjata lengkap. Menurutnya, usai menggeledah kantor Bupati HST, tim KPK melanjutkan menggeledah kediaman Bupati HST Abdul Latif. Menariknya, aksi KPK ini mengundang kehebohan warga Barabai, yang menyaksikan dari pagar kediaman, hingga ada sebagian yang berani masuk ke halaman kediaman orang nomor satu di Bumi Murakata tersebut.(jejakrekam)

Laporan Tim Jejakrekam.com

 

 

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.