Warung Jablay Menjamur di Handil Bakti, Miras Turut Dijaja

0

BAK cendawan di musim hujan. Kawasan Jalan Trans Kalimantan yang menghubungkan Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah tumbuh subur warung remang-remang yang populer dengan sebutan warung jablay. Ternyata, warung yang dijaga perempuan bersolek aduhai ini, tak hanya menawarkan makan dan minuman, tetapi juga menjual minuman beralkohol hingga 35 persen.

BUKTI ini didapat saat Tim Gabungan Polda Kalimantan Selatan menggelar razia bersandikan Operasi Cipta Kondisi jelang Tahun Baru 2018 di kawasan Handil Bakti, Kecamatan Alalak, Kabupaten Barito Kuala (Batola) pada Jumat (19/12/2017) malam.

Saat jejakrekam.com, mengikuti razia gabungan kepolisian ini, di warung jablay ini justru begitu bebasnya menjual minuman keras (miras) berbagai merek, dari kelas wiskey, Malaga hingga bir bintang. Saking menggodanya, para pemilik warung jablay ini juga memajang para perempuan muda dengan pakaian seksi sebagai daya tariknya. Tentu saja, warung jablay akhirnya menarik minat para lelaki yang melintas di kawasan padat lalu lintas itu.

“Saya sudah lama berjualan di kawasan ini. Memang, warung saya banyak peminatnya. Makanya, ada enam cewek yang sebagian besar berstatus janda itu, saya pekerjakan di warung ini,” ucap pemilik warung jablay, Muhammad Yamin kepada jejakrekam.com.

Ia mengaku awalnya hanya menyediakan minuman ringan dan hangat, seperti kopi, teh, susu dan air mineral plus makanan siap saji. Namun, menurut Yamin, akibat banyak permintaan dari para sopir menyediakan minuman beralkohol, akhirnya turut tersedia di warungnya. “Kebanyakan minuman beralkohol disuplai oleh warga Banjarmasin,” ucap Yamin, enggan menyebut siapa yang menjadi distributor minuman beralkohol yang dilarang dijual di tempat bebas itu.

Keberadaan warung jablay yang berani menjual minuman keras plus mengekploitasi wanita muda diprotes anggota Komisi I DPRD Kabupaten Batola, HM Taher. Dia mengatakan dampak dari keberadaan warung jablay ini sangat dirasakan di kawasan sekitar. “Apalagi, warung jablay ini berada dekat pemukiman warga,” ucap Taher, saat dikontak jejakrekam.com, Sabtu (30/12/2017).

Legislator Partai Golkar ini mendesak agar aparat kepolisian harus rutin melakukan razia, agar penyalahgunaan warung yang hanya melayani para sopir atau pengguna jalan beristirahat di sela kelelahan perjalanan jauh bisa ditekan. “Saya minta agar wilayah Batola benar-benar bebas dari tempat yang berbau maksiat. Bagaimana pun, citra Batola akan turut tercoreng, jika warung berubah menjadi tempat maksiat,” cetus mantan Kepala Desa Semangat Dalam ini.(jejakrekam)

Penulis : Asyikin

Editor   : Didi G Sanusi

Foto     : Asyikin

Pencarian populer:jablay,Foto warung jablay di basirih di bjm,Foto warung jablay di cempaka,Gadis mkan di wrng rmang2,gambar jabley,https://jejakrekam com/2017/12/30/warung-jablay-menjamur-di-handil-bakti-miras-turut-dijaja/,jablay susu besar,Liat warung jablay remang2

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.