Pasar Wadah Maksiat, Warga Komplek Abdi Persada Resah

1

WARGA RT 22 Kelurahan Alalak Tengah dan RT 17 dan 18 Kelurahan Alalak Utara di Kecamatan Banjarmasin Utara, benar-benar resah dengan keberadaan bangunan pasar yang terbelangkai di Komplek Abdi Persada, Pemprov Kalsel di Jalan AMD. Masalahnya, pasar yang tak berfungsi itu kini berubah menjadi tempat mesum dan maksiat.

TAK hanya bangunan yang terbengkalai, kotor, tidak terawat dan ternyata disalahgunakan oleh oknum tak bertanggungjawab untuk tempat ngelem, minuman keras dengan bukti bekas botol-botol alkohol serta warga sering memergoki para pelaku berbuat mesum di siang bolong.

“Pada saat ditegur dan dinasihati warga, para pelaku serngkali melawan. Ini benar-benar membuat resah warga di Komplek Abdi Persada Pemprov Kalsel,” ucap perwakilan warga, saat mengadu kepada anggota Komisi I DPRD Kalsel, HM Rosehan Noor Bachri di kediamannya, Jalan S Parman, Kamis (21/12/2017) malam.

Bahkan, warga tiga RT di Kompleks Abdi Persada Pemprov Kalsel itu sudah mengadu ke Gubernur H Sahbirin Noor lewat suratnya, tertanggal 26 Oktober 2017. Surat itu diteken Ketua RT 17 Alalak Utara, Eddy Suriadi, Ketua RT 18 Alalak Utara Syaifullah dan Ketua RT 22 Kelurahan Alalak Tengah, Bijarmi serta diketahui Lurah Alalak Utara, Firman Jaya Priatna dan Lurah Alalak Tengah Ujud Yuliarno dan Camat Banjarmasin Utara,  Apiluddin Noor.

Tak hanya itu, dalam surat pengaduan warga yang diterima HM Rosehan NB, juga seluruh warga Komplek Abdi Persada Pemprov Kalsel juga membubuhkan tandatangannya.

“Warga sebetulnya sudah melapor ke polisi dan Satpol PP Banjarmasin. Memang benar mereka datang, namun tak ada yang tertangkap. Hingga akhirnya, pasar terbengkalai itu kembali disalahgunakan oleh oknum tak bertanggungjawab kembali,” beber Rosehan kepada jejakrekam.com.

Sulitnya warga mengawasi bangunan pasar itu, dikarenakan ada sekat-sekat atau bekas los yang diperuntukkan bagi para pedagang yang digunakan para oknum untuk berbuat maksiat, seperti mabuk, ngelem hingga mesum. “Makanya, warga Komplek Abdi Persada mendesak agar bangunan pasar terbengkalai itu segera dibongkar, karena memang tak terpakai lagi. Ini harus segera disikapi Gubernur Kalsel, karena kawasan itu memang perumahan milik para karyawan Pemprov Kalsel,” ucap Rosehan.

Ketua Badan Pembentukan Perda DPRD Kalsel ini memastikan pengaduan warga ini akan segera ditindaklanjuti kepada Gubernur H Sahbirin Noor, serta instansi terkait termasuk kepada Walikota Ibnu Sina. “Keberadaan bangunan pasar terbengkalai itu benar-benar meresahkan warga. Sebab, para pelaku yang berbuat tak senonoh itu berani melawan. Jadi, warga Komplek Abdi Persada tentu tak bisa berbuat apa-apa, jika aparat keamanan tak bertindak,” kata mantan Wagub Kalsel ini.(jejakrekam)

Penulis : Ahmad Husaini

Editor   : Didi G Sanusi

Foto      : Dok Rosehan

 

Pencarian populer:komplek abdi persada jaya banjarmasin,https://jejakrekam com/2017/12/22/pasar-jadi-wadah-maksiat-warga-komplek-abdi-persada-resah/
1 Komentar
  1. tiana berkata

    sudah banyak pemain yang sudah bergabung pada situs DewaJudiQQ. DewaJudiQQ menyediakan tujuh permainan kartu terbaik

Tinggalkan Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.